Ferrari beri "lampu hijau" Giovinazzi gantikan Wehrlein di GP Tiongkok
Jika Pascal Wehrlein masih belum cukup bugar untuk turun di GP Tiongkok, Sauber telah mendapatkan izin untuk kembali memakai jasa pembalap ketiga Ferrari, Antonio GIovinazzi.







Hanya beberapa jam menjelang sesi latihan terakhir GP Australia pekan lalu, Wehrlein mengungkapkan kepada timnya bahwa ia merasa belum cukup bugar untuk turun di balapan pembuka Formula 1 2017.
Kursi lowong yang ditinggalkan Wehrlein kemudian diisi oleh Giovinazzi. Pembalap Italia tersebut sebelumnya sudah pernah melakukan hal yang sama pada hari perdana tes pramusim di Barcelona.
Pada Grand Prix perdananya, Giovinazzi tampil menjanjikan setelah nyaris lolos ke Q2 pada sesi kualifikasi, sebelum finis di urutan ke-12 pada balapan debutnya.
Performa debut Giovinazzi cukup mengejutkan banyak orang, termasuk team principal Sauber, Monisha Kaltenborn. "Pastinya kami terkejut, karena ini baru balapan pertama dia," ucap Kaltenborn kepada Motorsport.com. "Meski menghadapi banyak rintangan, ia telah menunjukan potensinya."
Hingga saat ini Sauber masih berharap pembalap utama mereka, Wehrlein, bisa tampil di GP Tiongkok pekan depan. Tetapi skuat Swiss tersebut juga menjaga opsi Giovinazzi sebagai pembalap cadangan mereka.
Ferrari diyakini sempat enggan untuk kembali mengizinkan Giovinazzi membalap bersama Sauber, karena hal tersebut ditakutkan dapat membuatnya tidak memenuhi syarat untuk turun di tes pembalap muda.
Namun, berdasarkan laporan yang beredar di media Italia, Ferrari kini telah siap untuk memberikan "lampu hijau" kepada Giovinazzi dan Sauber jika Wehrlein benar-benar absen di GP Tiongkok.

Artikel sebelumnya
Steiner: Mesin F1 Ferrari bisa lebih bagus dibandingkan Mercedes
Artikel berikutnya
F1 setujui mesin yang lebih murah dan berisik

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Pembalap | Antonio Giovinazzi |
Tim | Sauber |
Penulis | Aditya Gagat |