Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
Formula 1 F1 GP Prancis

FIA Anugerahi F1 GP Prancis Sertifikasi Kompetensi Lingkungan

Formula 1 Grand Prix Prancis menjadi penyelenggara balap jet darat pertama yang menerima sertifikasi lingkungan tingkat tertinggi dari FIA.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, Lewis Hamilton, Mercedes W12, Valtteri Bottas, Mercedes W12, Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B,Carlos Sainz Jr., Ferrari SF21 , and the rest of the field at the start

Akreditasi itu sekaligus bentuk pengakuan FIA akan kinerja kompetensi lingkungan yang ditunjukkan F1 GP Prancis dan komitmennya terhadap pendekatan pembangunan berkelanjutan yang ambisius.

Komitmen penyelenggara GP Prancis didasarkan pada perbaikan terus-menerus yang bertujuan untuk mengurangi konsusmi bahan baku, mendukung penggunaan sumber energi berbasis biofuel, penggunaan material berkelanjutan serta penghapusan plastik sekali pakai.

GP Prancis juga telah mengembangkan rencana mobilitas inovatif dan secara signifikan mengurangi jejak karbon dari perjalanan yang dilakukan penonton.

Dengan kata lain, FIA merasa puas akan komitmen yang kuat terhadap tanggung jawab sosial dari seluruh anggota organisasi GP Prancis.

“Kerangka Sertifikasi Lingkungan FIA adalah standar penting yang mengukur keberlanjutan di seluruh motorsport dan pemangku kepentingannya,” ucap Presiden FIA, Jean Todt, dalam pernyataan resmi.

“Saya senang melihat bahwa komitmen dan tindakan kuat dibuat oleh Grand Prix Prancis telah membawanya ke tingkat Bintang Tiga. Inovasi perintis selalu menjadi bagian dari balapan.”

Para penggemar bersorak saat Pierre Gasly, AlphaTauri, melewati tribun Sirkuit Paul Ricard di Grand Prix Prancis 2021.

Para penggemar bersorak saat Pierre Gasly, AlphaTauri, melewati tribun Sirkuit Paul Ricard di Grand Prix Prancis 2021.

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Sertifikasi lingkungan dari Grand Prix Prancis juga sepenuhnya sejalan dengan rencana kelestarian lingkungan Formula 1, yang akan memungkinkan kejuaraan untuk mengurangi karbon, menjadi tuan rumah event berkelanjutan mulai 2025 dan menjadi Net-Zero Carbon pada 2030.

Presiden GIP Grand Prix de France - Le Castellet, Christian Estrosi, menyebut bahwa akreditasi merupakan bentuk pengakuan atas keterlibatan pihaknya untuk secara aktif mengurangi dampak terhadap lingkungan.

“Kami bertekad menawarkan perubahan positif dalam motorsport dan menuju masa depan yang lebih berkelanjutan,” ujarnya.

Baca Juga:

Saat bersamaan, Managing Director GIP Grand Prix de France - Le Castellet, Eric Boullier, mengatakan bahwa perolehan sertifikasi lingkungan tertinggi dari FIA adalah penghargaan atas kerja keras yang telah dilakukan selama beberapa tahun.

“Ini menjadikan Grand Prix Prancis sebagai penyelenggara Grand Prix pertama yang memperoleh sertifikasi ini dan merupakan pengakuan penting bagi organisasi kami,” tuturnya.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim Formula 1 Grand Prix Prancis atas komitmen harian mereka dan khususnya Pierre Guyonnet-Duperat, Direktur Komunikasi & CSR kami, atas keterlibatannya dalam proyek ini.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Sebastian Vettel Nilai Regulasi Hibrida di F1 Tak Berguna
Artikel berikutnya Fernando Alonso Menyesal Senggol Mick Schumacher di F1 GP Turki

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia