FIA Akan Tegakkan Larangan Melambat Saat Warm Up Lap F1
Federasi Otomotif Internasional (FIA) akan memperketat aturan terkait kecepatan dan waktu dalam kualifikasi Formula 1.
Desakan muncul setelah FIA dan F1 melihat banyak pembalap melambat saat warm-up lap terutama kala melintasi trek lurus sangat mengganggu.
Hal tersebut tidak sesuai dengan harapan menyaksikan mobil kencang serta persaingan ketat di trek. Kecenderungan Itu bahkan memicu bahaya ketika ada mobil lain meluncur kencang di tikungan buta, seperti Jeddah.
Di Monza, mayoritas pembalap mengurangi kecepatan karena tidak mau mendapat slipstream. Contohnya, Grand Prix Italia 2019, ketika Carlos Sainz melewati garis finis sebelum bendera kotak-kotak dikibarkan. Lawannya tak punya kesempatan menyalip.
Menurut The Race, ada 18 pembalap yang tidak memenuhi delta waktu pada kualifikasi GP Spanyol, di Sirkuit Barcelona, akhir pekan lalu. Mereka pun mendapat peringatan karena tak mencapai 1 menit 31 detik di luar pitlane.
Sebanyak 55 peringatan dikeluarkan steward dan sebagian besar karena para pembalap saling menghormati satu sama lain. Mereka menciptakan gap sebelum mencapai chicane terakhir.
FIA menegur tim-tim karena mereka terus berada di bawah delta waktu yang secara berkelanjutan. Haas yang dituding paling banyak melanggar aturan tersebut.
Kevin Magnussen dan Mick Schumacher membawa tim Amerika Serikat itu ke Q3 untuk pertama kali sejak GP Brasil 2019. Selepas sesi tersebut, mereka dipanggil oleh steward karena dianggap melambat. Untungnya kedua pilot bebas dari hukuman.
The Race menduga Magnussen dan Schumacher dimintai keterangan karena mereka paling dekat dengan area pit lane saat start. Jadi mereka yang berpeluang memperlambat pembalap lain di sekitar.
“Para pembalap melewati waktu delta ketika mengikuti kedua mobil (Haas) itu. Pelanggaran baru akan menyebabkan peningkatan hukuman, bukan hanya untuk dua pembalap tersebut, tapi juga siapa pun yang tidak mematuhi aturan di masa depan,” demikian pernyataan steward di F1 GP Spanyol.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.