Fittipaldi Prediksi Ferrari Bisa Kacaukan Red Bull di F1 GP Belanda
Juara Formula 1 dua kali, Emerson Fittipaldi, yakin Mercedes tak berkutik di F1 GP Belanda. Ia juga mengingatkan Red Bull Racing mewaspadai kebangkitan Ferrari di Sirkuit Zandvoort.
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Max Verstappen digadang-gadang bisa mempertahankan kemenangan di kampung halamannya. Trek yang terkenal merepotkan pembalap, seolah jadi arena bermain bagi pilot Red Bull itu.
Lintasan lurus sangat pendek, hanya sedikit titik untuk menyalip serta banking dengan kemiringan 19 derajat adalah sederet tantangan yang harus ditaklukkan.
Kemungkinan besar tim-tim memboyong mobil dengan desain yang membangkitkan downforce. Itu adalah kelebihan Ferrari.
Kalau mereka tidak mengacaukan balapan dengan strategi buruk atau kendala teknis, bukan tak mungkin Charles Leclerc atau Carlos Sainz yang berdiri di puncak.
Fittipaldi mengingatkan Red Bull agar tidak terlena dengan dominasi dalam F1 GP Belgia.
“Pandangan sekilas mengatakan kalau Ferrari punya mobil lebih kencang di semua Grand Prix. Max menunjukkan tahun lalu di Zandvoort bahwa dia tampil bagus di sana,” ucapnya kepada VegasInsider.
“Selalu ketika saya balapan di negara saya, di Interlagos atau Rio de Janeiro. Saya selalu memberikan 110 persen. Saya yakin Max akan berbuat sama.
“Tapil Ferrari sangat kompetitif. Mereka juga butuh hasil. Mereka lapar akan hasil bagus dan kemenangan. Charles Leclerc sangat kuat, sama seperti Carlos Sainz. Saya kira itu akan jadi Grand Prix yang menarik dengan banyak perlawanan dari Ferrari.
“Meski Sergio Perez bisa melakoni balapan dengan baik dalam RB18. Mereka menang tahun lalu dan akan kuat lagi.”
Sebelum jeda Verstappen unggul 80 poin dari Leclerc. Gap itu makin lebar jadi 93 setelah episode di Spa-Francorchamps.
Fittipaldi melihat posisi pembalap Belanda belum aman. “Ini tidak akan mudah. Kompetisi masih sengit. Ketika berkenaan dengan titel juara, tentu ada tekanan dari Red Bull dan Ferrari,” ucapnya.
“Tekanan untuk tim Italia sekarang sangat besar. Selama kejuaraan tidak ada, duel akan lanjut hingga poin terakhir dibuat.”
Sebaliknya, ia melihat Mercedes akan ada di luar pertempuran tersebut meski sudah menunjukkan peningkatan prestasi. Fittipaldi menekankan mereka perlu diuji lagi dalam beberapa seri.
“Mercedes lebih kuat, tapi saya kira mereka tidak ada di level sama dalam kualifikasi dan balapan. McLaren juga lebih baik, seperti Alpine. Bagaimana pun, ada gap besar antara Red Bull, Ferrari dan tim lain di grid,” ia menjelaskan.
Max Verstappen, Red Bull Racing RB18, Charles Leclerc, Ferrari F1-75
Foto oleh: Red Bull Content Pool
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments