Galeri: Foto Detail Teknik dari Mobil Peserta Tes F1 Bahrain
Tes pramusim Formula 1 Bahrain telah usai, Sabtu (12/3/2022). Tim-tim masih ada yang melakukan perubahan pada mobilnya. Berikut foto-foto dari Giorgio Piola dan Sutton Images.
Foto oleh: LAT Images
Analisis teknis Giorgio Piola
Giorgio Piola adalah jurnalis teknis Formula 1 ternama. Lahir di Genoa, Italia. Giorgio telah meliputi Kejuaraan Dunia F1 sejak tahun 1969, menghasilkan ribuan ilustrasi yang telah direproduksi di beberapa publikasi prestisius olahraga bermotor di dunia.
Detail belakang Mercedes W13 dengan sensor
Foto oleh: Giorgio Piola
Rake kiel probe dipasang di bagian belakang Mercedes W13, terlihat ada pagar berbentuk agar tidak mempengaruhi produksi downforce secara dramatis. Kiel probe juga disetel ke arah aliran. Sebagai informasi, sensor ini digunakan untuk mengukur total tekanan aliran pada berbagai sudut dengan akurasi tinggi.
Mercedes W13 cooling
Photo by: Giorgio Piola
Pendingin dipasang ke sidepod Mercedes, bisa dilihat pemandangan bagus dari luar strake W13, yang telah diubah sebagai bagian dari pengenalan suku cadang baru di tes kedua.
Mercedes W13 detail
Photo by: Giorgio Piola
Mercedes memotong bagian dalam strake bagian dalam di bawah lorong bawah lantai (panah).
Pendingin Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Giorgio Piola
Tampilan dari dekat kisi-kisi pendingin Red Bull RB18, dengan sebuah panel ditambahkan di bagian depan untuk mengurangi jumlah pendinginan.
Detail samping Williams FW44
Foto oleh: Motorsport Images
Pintu masuk terowongan di bawah lantai Williams FW44 eengan strake dalam mengintip di atas ujung lantai, sedangkan strake tepi terluar lebih rendah daripada yang dipasang oleh rival.
Sayap depan Alpine A522
Foto oleh: Motorsport Images
Spesifikasi sayap depan yang ditawarkan Alpine, memiliki perbedaan besar pada pengaplikasian sirip Gurney pada tepi belakang flap atas, dengan seksi pendek di sayap bawah, sedangkan bagian atas memiliki Gurney hampir penuh pada bagian yang bisa diatur.
Suspensi depan Williams FW44
Foto oleh: Motorsport Images
Sebuah kamera tambahan dipasang ke pod kamera pada hidung Williams yang dapat diubah agar bisa melihat bagian berbeda dari sayap depan.
Detail rem depan Williams FW44
Foto oleh: Motorsport Images
Saluran rem depan Williams FW44 dan rakitan deflektor pembangkit roda yang mana ditempeli beberapa stiker termal pada drum untuk memonitor temperatur.
Nicholas Latifi, Williams FW44
Photo by: Motorsport Images
Outlet di atas, sudut luar sidepod Williams FW44 tertutup, sedangkan beberapa insang pada panel pendingin tutup mesin juga dikosongkan.
Sayap belakang Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Giorgio Piola
Sayap belakang Red Bull RB18, titik-titik putih yang tersebar di flap atas dan bidang utama digunakan sebagai titik referensi untuk lekukan jika dimonitor dari kamera yang menghadap belakang.
Detail angin belakang Mercedes W13 dan diffuser
Foto oleh: Giorgio Piola
Flo-viz terciprat ke seluruh sayap balok Mercedes W13 ketika tim mencoba mengumpulkan konfirmasi secara visual terkait performanya.
Detail samping Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Giorgio Piola
Sidepod lebih terpahat dan terbungkus menyusut diperkenalkan Red Bull selama hari terakhir tes di Bahrain.
Detail diffuser Ferrari F1-75
Foto oleh: Motorsport Images
Penampakan bagian belakang Ferrari F1-75, termasuk sayap balok dan diffuser tapi juga perhatikan winglet saluran rem berlekuk. Tim bisa mendapat pengaruh desain seksi bawah.
Detail rem depan AlphaTauri AT03
Foto oleh: Motorsport Images
Penampakan dari dekat deflektor rem bawah dari AlphaTauri AT03.
Sayap depan Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Giorgio Piola
Red Bull menerapkan cat flo-viz ke tengah sayap depan dalam sesi ini.
Detail sayap depan Mercedes W13
Foto oleh: Giorgio Piola
Sayap depan Mercedes W13 dengan flap atas pada sudut serangan tinggi.
Detail sisi Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Giorgio Piola
Cat flo-viz mengalir ke bawah, seperti yang diharapkan selama melaju.
Fernando Alonso, Alpine A522
Photo by: Motorsport Images
Gambar belakang Alpine A522 memperlihatkan beam wing, diffuser dan winglet saluran rem belakang. Bagaimana pun, perhatikan banyaknya outlet pendingin di mobil, termasuk sidepod dan insang penutup mesin,.
Sergio Perez, Red Bull Racing RB18
Photo by: Motorsport Images
Tinjauan sidepod and ata letak lantai Red Bull RB18, dengan bodywork susut dan ramping.
Carlos Sainz Jr., Ferrari F1-75
Photo by: Motorsport Images
Pemandangan yang menunjukkan bagaimana bisa membuat beberapa lantai bersentuhan dengan trek melalui kombinasi suspensi berjalan dan lekukan lantai.
Pierre Gasly, AlphaTauri AT03
Photo by: Motorsport Images
Sebagai perbandingan, lihat AlphaTauri AT03 yang punya seksi lebih panjang dari lantai berkesinambungan di ujung.
Lando Norris, McLaren MCL36
Photo by: Motorsport Images
Perhatikan hubungan antara ujung lantai dan permukaan trek dari McLaren, yang punya layout serupa di ujung lantai Ferrari, meski diperkenalkan seksi baru pada hari kedua tes dengan strake ditambahkan pada bagian bergulir di tengah lantai.
Lance Stroll, Aston Martin AMR22
Photo by: Motorsport Images
Ujung lantai Aston Martin AMR22 juga bertengger rendah di trek di muka ban belakang.
Nicholas Latifi, Williams FW44
Photo by: Motorsport Images
Williams FW44 mampu memfungsikan seksi belakang lantai lebih dekat ke tanah sejak awal.
Setir Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Motorsport Images
Melihat desain setir Red Bull RB18, dengan berbagai tombol, putaran dan sakelar untuk mengontrol berbagai pengaturan power unit dan sasis yang dapat disetel pengemudi.
Mekanik mengerjakan Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Motorsport Images
Seorang mekanik membuat beberapa perubahan pada Red Bull dengan melihat penempatan pendingin sadel di atas power unit ketika penutup dilepas.
Detail F1-75 rem depan
Foto oleh: Motorsport Images
Tampilan dari dekat pagar saluran rem depan, inlet dan fairing suspensi pada Ferrari F1-75.
Sayap depan Alpine A522
Foto oleh: Motorsport Images
Foto dari bawah sayap depan Alpine A522, spesifikasi sayap depan 2022 lebih bersih, tanpa strake yang biasa terlihat di bawah mereka untuk membantu mengarahkan aliran udara.
Sergio Perez, Red Bull Racing RB18
Photo by: Motorsport Images
Cat Flo-viz pada elemen suspensi depan saat tim mencari konfirmasi visual bahwa mereka tampil seperti yang diharapkan.
Ferrari F1-75 detail rem belakang
Foto oleh: Motorsport Images
Tata letak rem belakang Ferrari F1-75 tanpa drum dipasang, perhatikan pipa yang membawa udara dingin ke caliper.
Suspensi belakang Red Bull Racing RB18 secara detail
Foto oleh: Motorsport Images
Penampakan bagus elemen suspensi belakang internal Red Bull RB18.
Belakang Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Giorgio Piola
Cat Flo-viz mengenai fairing suspensi belakang dan lantai Red Bull RB18 sedangkan tim memeriksa untuk memastikan mereka masih tampil seperti yang diharapkan dari sudut pandang aerodinamika.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments