Pierre Gasly Ingin Banyak Balapan Kacau di Paruh Kedua F1 2021

Pernyataan itu dilontarkan setelah Gasly merenungi perjalanannya di Formula 1. Menariknya, tiga kali ia berada di zona podium dan semua diraih dalam kondisi lomba yang berantakan karena insiden.

Gasly menjadi runner-up pada GP Brasil 2019, lalu kampiun GP Italia 2020 dan peringkat ketiga GP Azerbaijan 2021. Sayangnya, Dewi Fortuna tak berpihak kepadanya saat timbul tabrakan karambol antara Valtteri Bottas dan beberapa pembalap lain pada T1 GP Hungaria.

Pada akhirnya, pilot 25 tahun tersebut finis di urutan kelima atau naik satu tingkat akibat Sebastian Vettel didiskualifikasi.

“Ada kesempatan bagus di Baku dan kami di sana untuk mendapatkan podium. (Di Hungaria), kami kurang beruntung dan kami tidak di sana untuk meraup poin, tapi saya mengharapkan lebih banyak balapan gila,” ujarnya.

“Kami lihat pertarungan lebih dekat pada puncak tabel kompetisi, kondisi gila, dan akan kesempatan lain. Kami perlu fokus kepada hal itu. Beberapa lebih beruntung daripada lainnya, dibanding apa yang terjadi saat start, tapi setelah itu, mereka tampil bagus sehingga terus memimpin (hingga akhir). Anda harus berada di sana ketika ada kesempatan.”

Gasly kesal dengan Bottas karena ia juga menderita benturan.Namun, mobil AT02 yang dikemudikannya tidak mengalami kerusakan berarti.

“Saya tidak tahu apa yang harus dikatakan kecuali Valtteri mengacau dan mengusir enam mobil pertama. Beruntung, kami tidak mendapat kerusakan apa pun, dibanding Max (Verstappen), Lando (Norris) atau Sergio (Perez), tapi target lolos di depan grup tengah, meraih posisi sebaik mungkin dalam balapan dan itu yang kami lakukan,” ucapnya.

Baca Juga:

“Pada akhirnya, dalam situasi itu, saya pikir (dalam kualifikasi) kami hampir unggul di depan Ferrari dan McLaren. Lebih baik berada di posisi Anda dan sedikit mundur untuk mengambil manfaat dari situasi ini. Anda tidak pernah tahu ketika hal-hal ini dapat terjadi, tapi itu sungguh memalukan.

“Dari tikungan pertama, kami terakhir dan pada trek yang sangat sulit untuk naik kembali. Jadi saya pikir, kami memiliki hari yang sangat baik sehingga finis P6. Kami berhasil mencatat lap tercepat, tapi melihat podium, itu mengecewakan, karena saya pikir ada lebih banyak yang harus dilakukan jika kami sedikit lebih beruntung pada awalnya.”

Bottas diberi sanksi penalti lima grid saat start GP Belgia. Dengan bijak, Gasly mengutarakan pandangannya terhadap hukuman untuk pembalap Finlandia.

“Setiap orang melakukan kesalahan, saya juga membuat kesalahan. Lewis membuat kesalahan, tapi kami dibayar untuk melaju, itu pekerjaan kami dan kalau Anda membuat kesalahan dan itu melibatkan tiga, empat atau lima mobil seperti ini, tentu saja Anda harus dihukum,” ia mengungkapkan.

“Memang, itu tidak akan memberi kami lebih banyak poin, itu selesai. Saya kira kami harus melihat sisi positif. Tentu saja, saya sangat kecewa, tapi melihat statistik dari P6 terakhir dengan pit stop tercepat. Itu yang berusaha kami ingat.”