Gasly Kenang GP Italia

Pierre Gasly meraih kemenangan mengejutkan untuk AlphaTauri di Sirkuit Monza pada September kemarin. Ia pun mengaku mengingat momen-momen kemenangannya di GP Italia itu.

Gasly berhasil memimpin jalannya balapan setelah Lewis Hamilton terkenal penalti. Posisi pertama pun diperebutkan oleh dirinya dan Carlos Sainz.

Sayang, Carlos Sainz tak bisa mengejar Pierre Gasly. Pembalap asal Prancis itu pun sukses memenangkan GP Italia 2020.

Baca Juga:

Berada di podium teratas, Pierre Gasly merasa emosional. Saat semua selebrasi selesai, pembalap 24 tahun itu duduk sendirian bersama trofinya.

Formula 1 musim 2020 telah berakhir. Gasly pun mengatakan bahwa ia mengenang "setiap detik" momen-momen balapan GP Italia.

"Saya benar-benar mengingat semua momen, bahkan setiap detiknya sampai selebrasi selesai. Itu benar-benar menjadi momen yang tak akan hilang di kepala saya," tutur Gasly kepada Motorsport.com.

"Musim 2020 mungkin menjadi musim yang intens. Sangat intens sampai saya pun sulit mencari waktu luang untuk merasa rileks seperti biasanya sebelum pandemi Covid melanda.

"Pencapaian ini menjadi hal yang luar biasa, karena di tahun ini, Mercedes memenangkan banyak balapan, dengan pengecualian Max (Verstappen), Checo (Perez) dan saya. Benar-benar luar biasa," tambahnya.

Pierre Gasly, AlphaTauri, juara GP Italia, melakukan selebrasi di Parc Ferme

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

Pencapaian yang diraih Gasly ini menjadi rekor tersendiri bagi AlphaTauri dan Formula 1.

Pierre Gasly menjadi pembalap pertama yang berhasil memenangkan balapan, tapi tidak membalap untuk "The Big Three" (Ferrari, Mercedes dan Red Bull Racing).

Pembalap terakhir yang melakukan hal tersebut adalah Kimi Raikkonen pada musim 2013 di GP Australia. Saat itu The Iceman tengah membalap untuk Lotus-Renault.