Giovinazzi start dari paling belakang usai ganti gearbox
Antonio Giovinazzi siap dijatuhi hukuman penalti grid setelah Sauber terpaksa melakukan pergantian gearbox menjelang balapan GP Tiongkok (9/4).





Pembalap Italia tersebut mengalami kecelakaan pada akhir babak Q1. Team principal Sauber, Monisha Kaltenborn, mengonfirmasi kepada Motorsport.com, bahwa pihaknya terpaksa harus melakukan pemasangan gearbox baru, meski tidak ada masalah pada sasis mereka.
Meski FIA belum mengonfirmasi adanya penalti atau perubahan grid baru, Giovinazzi diyakini akan memulai lomba hari ini dari posisi start ke-20 – di belakang Stoffel Vandoorne, Max Verstappen, Esteban Ocon, Romain Grosjean, dan Jolyon Palmer.
Grosjean dan Palmer sudah terlebih dahulu dijatuhi penalti grid akibat melanggar aturan bendera kuning saat Giovinazzi mengalami kecelakaan.
Meski pembalap-pembalap di barisan belakang masih bisa mengambil opsi start dari pit untuk melakukan perubahan set-up, kondisi trek yang mulai mengering menjelang balapan diyakini tidak memberikan insentif untuk melakukan perubahan ke set-up basah.

Artikel sebelumnya
Hulkenberg “terkejut” dengan laju Renault
Artikel berikutnya
FIA konfirmasi rencana medis GP Tiongkok

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Event | GP Tiongkok |
Lokasi | Shanghai International Circuit |
Pembalap | Antonio Giovinazzi |
Tim | Sauber |
Penulis | Adam Cooper |