Amankan Kontrak Baru, GP Australia Lima Kali Jadi Seri Pembuka F1
Grand Prix Australia setidaknya akan menjadi balapan pertama pada setiap musim baru Formula 1, yakni sebanyak lima kali.
Kamis (16/6/2022), Australian Grand Prix Corporation dan Formula 1 resmi mengumumkan pembaruan kesepakatan, yang akan menjadikan Albert Park sebagai tuan rumah GP Australia hingga 2035.
Sebagai bagian dari kontrak anyar itu, Sirkuit Albert Park mendapat slot untuk menggelar seri pembuka F1 pada 2024 dan 2025. Sedangkan tiga waktu lainnya belum ditentukan, begitu pula tanggal GP Australia 2023.
“Salah satu hal yang terjadi adalah, cukup sulit (bagi kami) untuk menyulap empat hari aktivitas di Albert Park, (sementara) Formula 1 harus menyulap 23 balapan dalam satu kalender,” kata CEO AGPC, Andrew Westacott.
“Pada awal musim, dengan mempertimbangkan Ramadan dan Paskah, serta kendala penjadwalan lainnya, lima balapan di Melbourne yang membuka musim merupakan hasil bagus. Dan itu adalah minimum yang dijaminkan.
“Apa yang akan kami temukan adalah bahwa selama waktu itu, kami akan menjadi balapan pertama, kedua atau ketiga pada awal musim.
“Itu adalah hasil yang luar biasa. Kami telah melihat 419.000 sebagai perkiraan kehadiran (penonton) untuk 2022. Kami melihat itu terus berlanjut.”
Formula 1 Grand Prix Australia 2022 di Sirkuit Albert Park, Melbourne
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Secara tradisional, GP Australia telah identik menjadi putaran pertama dari musim baru F1. Namun, tahun ini posisinya digantikan GP Bahrain, mendorong lomba di Albert Park sebagai tuan rumah seri ketiga.
Kendati demikian, perubahan jadwal tak berdampak terhadap jumlah penggemar yang memenuhi tribune penonton. Westacott pun menilai, bahwa menempati slot pada awal musim itu penting, tetapi menjadi seri pembuka tidaklah mendesak.
“Kami selalu punya aturan yang melihat kami menjadi salah satu balapan awal,” ucapnya.
“Dan itu selalu berhasil untuk menjadi balapan pertama. Tapi kami tahu bahwa dalam lingkungan yang kompetitif, berada di awa; musim masih merupakan hasil yang sangat bagus.
“Kami tidak mendapatkan lebih dari itu, apa yang kami dapatkan adalah hasil yang luar biasa. Dan kami pikir apakah kami balapan pertama, kedua atau ketiga musim ini, sebagaimana terbukti pada 2022, adalah hasil yang sangat bagus untuk Melbourne.”
Selain berebut status putaran pertama dari venue lainnya, Melbourne juga menghadapi ancaman dari Sydney yang mengisyaratkan ketertarikan sebagai tuan rumah baru F1 GP Australia.
Sydney tengah berupaya bangkit pasca lockdown akibat pandemi Covid-19, sekaligus demi menghidupkan kami industri event di wilayah mereka.
“Saya tidak tahu rahasia apa yang dilakukan Sydney. Tetapi yang saya ketahui, dan itu dalam domain publik, adalah bahwa Australia Selatan, Queensland, dan New South Wales telah mendambakan MotoGP dan Formula 1,” ucap Westacott.
“Itu ada dalam catatan publik untuk mengatakan bahwa daya saing hidup, baik di dunia motorsport serta acara-acara besar.
“Tidak akan mengejutkan saya jika yurisdiksi lain memberikan tawaran besar kepada pemegang hak, tidak hanya MotoGP dan Formula 1, namun juga acara besar lainnya. Itulah mengapa ini sangat kompetitif dan mengapa ini sangat baik untuk ekonomi.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.