GP Australia Pastikan Gelar F1 hingga 2035

Kesepakatan saat ini antara F1 dan GP Australia hanya sampai 2025, tapi kedua pihak sepakat untuk memperpanjang kontrak selama satu dekade ke depan. Komitmen jangka panjang perlu diambil, mengingat ketatnya persaingan.

Seperti diketahui, F1 saat ini sedang memperluas jangkauan mereka dengan menambah balapan Amerika Serikat ketiga di Las Vegas yang bakal digelar pada November 2023.

CEO F1, Stefano Domenicali, mengunjungi Johannesburg antara balapan Baku dan Montreal untuk melakukan pembicaraan lebih lanjut dengan pemerintah Afrika Selatan seputar balapan di Kyalami, yang kabarnya bakal dijadwalkan pada April 2023.

Melbourne sendiri selain harus melawan persaingan internasional, mereka juga dihadapkan dengan persaingan domestik, ketika Sydney mengajukan penawaran.

Fakta bahwa terjalinnya kesepakatan dengan tiga tahun tersisa pada kontrak saat ini memberikan beberapa indikasi tentang seberapa besar keinginan pemerintah setempat untuk mengamankan masa depan jangka panjangnya di F1.

Sebagai bagian dari kesepakatan, Albert Park yang dijadikan lokasi balap, yang digunakan pertama kali pada 1996, akan direnovasi.

“Selama dua tahun terakhir promotor telah melakukan investasi yang signifikan untuk meningkatkan sirkuit,” bunyi pernyataan F1.

“Promotor akan terus meningkatkan pengalaman dan fasilitas penggemar secara keseluruhan, termasuk paddock dan pit lane, di sirkuit selama beberapa tahun mendatang.

“Ini akan meningkatkan pengalaman penggemar tetapi juga memodernisasi fasilitas untuk tim yang akan sangat penting untuk kelancaran acara selama dekade berikutnya.”

Albert Park

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Tanpa diduga, telah dipastikan bahwa mulai tahun 2023 kejuaraan FIA F2 dan F3 keduanya akan menjadi bagian dari jadwal akhir pekan di Melbourne.

Secara historis biaya perjalanan telah menjauhkan seri dukungan F1 yang biasa dari Australia, dan promotor tidak memiliki masalah mengisi jadwal dengan kategori lokal yang populer. Masih harus dilihat berapa banyak waktu yang masih tersedia untuk mereka.

“Balapan selalu menjadi favorit bagi para penggemar, pembalap, dan tim. Dan Melbourne adalah kota internasional yang luar biasa dan bersemangat yang merupakan pertandingan sempurna untuk olahraga kami,” kata Domenicali.

“Tahun ini kami melihat kerumunan besar dan penggemar yang bersemangat di grand prix, dan kami sangat senang dengan masa depan di Australia karena olahraga kami terus berkembang.”

CEO AGPC Andrew Westacott sangat senang telah mencapai kesepakatan baru yang menandakan Melbourne sebagai pasar penting bagi F1.

“Ini adalah pengumuman sensasional yang sangat bagus untuk Melbourne dan Victoria,” ujar Westacott.

“Ini dibangun di atas sejarah olahraga motor kami yang kaya serta kecintaan Melbourne pada acara olahraga besar dan memberikan aspirasi kepada generasi bintang balap Australia berikutnya.

“Kami bangga dengan hubungan kuat kami dengan F1 dan bersama-sama kami akan mengembangkan olahraga ini di Australia dan kawasan Asia Pasifik yang lebih luas.

“Semua orang di Australian GP Corporation berharap dapat membawa F1 GP Australia ke level baru selama 13 tahun ke depan.”

Menteri Pariwisata, Olahraga & Acara Besar Victoria Martin Pakula menekankan kontribusi yang diberikan kepada ekonomi lokal oleh perlombaan tersebut.

“Grand Prix Australia tidak pernah sebesar ini, dengan lebih dari 419 ribu orang berduyun-duyun ke Albert Park untuk balapan tahun ini,” ucapnya.

“Kami tahu betapa pentingnya acara ini bagi perekonomian kami dan itulah mengapa kami menyetujui kesepakatan jangka panjang untuk balapan sejak diadakan di Melbourne.”