GP Vietnam Dihapus dari Kalender F1 2021

F1 bakal mengumumkan kalender bayangan untuk seri 2021, Selasa (10/11/2020), yang terdiri dari 22 balapan dan mencoret Vietnam, yang digelar pada 25 April, di menit-menit terakhir. Jadi akan ada slot kosong antara GP Cina, 11 April, dan GP Spanyol 9 Mei.

Sebenarnya F1 berharap tetap melangsungkan 23 balapan seperti rencana awal, seiring dengan meningkatnya desakan untuk merevisi musim 2020. Tak ada jalan lain kecuali mencari pengganti kalau mau berjalan sesuai program.

Sudah dua kali rencana balapan di negara tersebut dibatalkan. Pada 2020, mereka urung menggelar perlombaan jet darat itu karena pandemi Covid-19. Vietnam masih terdaftar di jadwal tahun depan pada Oktober lalu.

Tiba-tiba nama negara tersebut menghilang jelang pengumuman. Menurut sumber, keputusan diambil karena mereka mengkhawatirkan soal isu politis bukannya virus corona. Seperti yang diketahui, tingkat infeksi Covid-19 di sana tergolong sangat rendah dibanding tuan rumah F1 lainnya.

Perubahan besar lainnya pada 2021 adalah GP Brasil tetap dilaksanakan di Sirkuit Interlagos setahun lagi.

Padahal, F1 telah meneken kontrak dengan promotor untuk memindahkan perlombaan ke Rio de Janeiro, dengan syarat sudah ada persetujuan pemerintah untuk membangun sirkuit baru di pinggir kota.

Awalnya, mereka ingin mulai mengeksekusi pada 2021, tapi waktu untuk mendapat persetujuan dan penyelenggaraan lomba terlalu mepet. Jadi ditetapkan bahwa Interlagos tetap jadi tuan rumah.

Seri F1 2021 akan dimulai dari GP Australia pada 21 Maret dan ditutup di Abu Dhabi pada 5 Desember. Agenda baru adalah GP Arab Saudi yang dilangsungkan di Jeddah, pada 28 November malam hari waktu setempat.

“Kalender kami akan diumumkan besok (Selasa) dan kami tidak akan berkomentar sebelum dirilis. Selain itu, masih perlu persetujuan dari Dewan Olahraga Motor Dunia,” ujar seorang juru bicara F1 kepada Motorsport.com.