Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Grosjean Jalani Operasi Tangan Kiri

Romain Grosjean mengumumkan akan melakukan operasi pada tangan akibat luka bakar usai kecelakaan di GP Bahrain 2020 lalu.

Romain Grosjean, Haas F1 retuns to the garage after his crash

Romain Grosjean, Haas F1 retuns to the garage after his crash

Haas F1 Team

Romain Grosjean lolos dari maut dalam salah satu kecelakaan mengerikan dalam sejarah Kejuaraan Dunia Formula 1 yang terjadi pada 29 November 2020 lalu.

Pembalap Tim Haas F1 itu kehilangan kendali Haas VF-20 pada lap pertama lomba GP Bahrain, saat masuk trek lurus usai Tikungan 3 Sirkuit Internasional Bahrain.

Dalam kecepatan 220 km/jam, mobil Grosjean menghantam pembatas lintasan. Kekuatan hantaman yang diperkirakan mencapai 53 G membuat mobil Grosjean terbelah dan langsung terbakar.

Berkat kesigapan petugas dan tim medis, Grosjean hanya mengalami luka bakar tingkat dua dan harus absen pada dua lomba terakhir setelah Bahrain, GP Sakhir dan GP Abu Dhabi. Posisi Grosjean pun digantikan pembalap penguji Haas, Pietro Fittipaldi.

Efek luka bakar pada tangan Grosjean tersebut ternyata memengaruhi proses penyembuhan ibu jari tangan kirinya yang juga cedera akibat kecelakaan tersebut.

Pembalap asal Prancis, 34 tahun, itu pun mengaku harus menjalani operasi pada Selasa (15/12/2020) sore. Dalam foto unggahannya di Instagram, tangan kiri Grosjean tampak masih diperban. Namun ia terlihat rileks.

 

“Dua jam sebelum operasi. Ligamen ibu jari tangan kiri saya rusak saat kecelakaan. Dokter harus membersihkan bekas luka bakar tersebut,” katanya dalam keterangan foto.

Grosjean pun sempat bercanda dengan menyebut bila tangan kanannya juga akan dioperasi. “Ini bagian dari cedera yang saya alami pada awal 2020,” ujarnya.

Romain Grosjean mulai aktif di F1 pada 2009 dengan tujuh kali turun bersama Renault. Setelah itu, ia turun beberapa musim di GP2 Series (kini Formula 2) dan FIA GT1 World Championship sebelum kembali ke F1 pada 2012.

Setelah memperkuat Haas sejak 2016, Romain Grosjean akhirnya harus rela kontraknya tidak diperpanjang pada akhir musim 2020 lalu. Melihat kondisinya saat ini, Romain Grosjean diyakini tidak akan turun di ajang manapun musim depan.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ilott Resmi Test Driver Ferrari Mulai 2021
Artikel berikutnya Penerjemah F1 Jadi Penyebab Penyebaran Covid-19

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia