Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Haas Tak Butuh Ferrari Putuskan Masa Depan Mick Schumacher

Prinsipal Haas, Gunther Steiner, mengatakan tak ingin menunggu Ferrari dalam memutuskan masa depan Mick Schumacher bersama timnya.

Mick Schumacher, Haas F1 Team, on the grid

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

Schumcacher menunjukkan peningkatan performa dalam beberapa balapan terakhir dan mulai mencetak poin untuk Haas.

Pembalap asal Jerman itu finis kedelapan di Silverstone dengan menantang Max Verstappen pada lap terakhir. Ia lalu menyelesaikan balapan dalam urutan keenam di Austria.

Minimnya kesempatan untuk gabung Ferrari dan tak ada peluang ke tim besar lainnya, Steiner ingin bergerak cepat mengamankan tanda tangan Schumacher.

Steiner menegaskan akan dilakukan beberapa diskusi dengan putra dari legenda Formula 1 Michael Schumacher itu dalam waktu dekat.

“Kami tidak perlu menunggu untuk melihat apa yang dikatakan Ferrari dalam hal ini,” kata Steiner kepada Racer.

“Pembalap kami tidak pernah membuat keputusan sebelum liburan musim panas dan kami juga tidak akan melakukannya tahun ini.

“Saya akan mulai berbicara dengan Gene (Haas, pemilik tim) selama liburan musim panas. Anda sudah tahu bagaimana kami menjalani proses ini.

“Anda akan bertanya lagi pada balapan berikutnya di Eropa dan saya akan memberi tahu Anda apa yang akan kami lakukan pada akhir September atau Oktober. Saya harap tahun ini juga sama.”

Gunther Steiner menegaskan pemilihan pembalap ditentukan sepenuhnya oleh Haas, meski skuad yang dipimpinnya memiliki hubungan dengan Ferrari.

“Saya tidak ingin membicarakan kesepakatan kami dengan Ferrari karena mereka marah ketika kami melakukannya,” ujarnya sambil tertawa.

“Saya tidak tahu persis seperti apa kesepakatan antara Ferrari dan Mick, dan saya tidak perlu tahu. Jika dia memutuskan untuk pergi ke tempat lain, saya tidak bisa mengubahnya.

“Hanya Gene dan saya yang terlibat dalam proses pemilihan pembalap Haas.”

Baca Juga:

Kevin Magnussen memiliki peluang untuk mempertahankan kursinya di Haas pada F1 2023 setelah menunjukkan kinerja impresif sejak menggantikan Nikita Mazepin.

“Saya sangat senang dengan situasi saat ini. Setidaknya kami hanya memiliki satu momen yang membuat sakit kepala! Kevin melakukan pekerjaan bagus dan menikmati berada di sini. Saya kira seperti itu,” ucap Steiner.

“Anda harus bertanya kepadanya apakah dia menyesal, tapi saya rasa tidak. Saya pikir dia merasa sangat senang.

“Saya tidak merasa dia memiliki ekspektasi mobil kami akan menunjukkan performa seperti itu. Jadi, mempertahankannya untuk tahun depan berarti salah satu hal yang harus kami pikirkan berkurang.”

Kevin Magnussen, Haas VF-22, Daniel Ricciardo, McLaren MCL36

Kevin Magnussen, Haas VF-22, Daniel Ricciardo, McLaren MCL36

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ferrari Minta Charles Leclerc Tidak Ubah Pendekatan
Artikel berikutnya Jadwal F1 GP Las Vegas Back-to-Back dengan GP Abu Dhabi

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia