Haas ingin F1 digelar di Las Vegas
Gene Haas menyebut Las Vegas sebagai lokasi ideal untuk balapan Formula 1 kedua di Amerika Serikat.







Sejak mengambil alih kepemilikan Formula 1, Liberty secara terbuka telah mengungkapkan target mereka menggelar balapan F1 kedua di Amerika Serikat.
Menurut pemilik tim Haas F1, Gene Haas, Las Vegas disebut sebagai lokasi yang ideal untuk mendampingin GP Austin.
"Amerika Serikat tentunya adalah negara yang sangat kaya," ucap Haas yang berbicara secara eksklusif kepada Motorsport.com.
"Kota-kota seperti New York, Los Angeles, Anaheim, Orange County, adalah beberapa kota kaya yang mampu menggelar balapan F1.
"Saya pikir balapan di sana juga akan banyak dihadiri penonton – orang-orang akan sangat antusias jika mereka bisa menonton balapan tanpa harus melakukan perjalanan sejauh 400-600 kilometer.
"Orang-orang juga menyukai Vegas. Vegas adalah 'ibukota hiburan', jadi rencana untuk menggelar balapan di sana akan terdengar masuk akal.
"Saya pikir mereka akan dengan mudah membayar biaya untuk menggelar balapan F1 di sana."
Las Vegas sebelumnya memang sudah masuk dalam radar Liberty. Pada bulan November lalu, CEO Liberty, Greg Maffei, berkata: "Saya cukup menyukai ide balapan malam di Las Vegas."
Direktur eksekutif McLaren, Zak Brown, juga mengamini hal yang serupa.
"Kita membutuhkan balapan F1 kedua di Amerika Serikat," ujar Brown kepada Motorsport.com pada bulan Februari lalu.
"Austin telah melakukan pekerjaan yang luar biasa. Saya juga senang Haas bisa tampil kompetitif. Kini kita tinggal membutuhkan pembalap F1 unggulan dari Amerika Serikat.
"Kita butuh audiens Amerika Serikat yang lebih besar di F1, saya yakin mereka akan jatuh cinta dengan olahraga ini. Seperti di setiap pasar yang F1 kunjungi."
Laporan tambahan oleh Adam Cooper

Artikel sebelumnya
Alonso bisa hengkang dari McLaren tengah musim - Webber
Artikel berikutnya
Hamilton: Vettel lebih tangguh ketimbang Rosberg

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Tim | Haas F1 Team |
Penulis | Andrew van Leeuwen |