Haas kritisi kelakuan Hamilton di Q3

Gutierrez, bersama Romain Grosjean, memberikan hasil positif bagi tim mereka dengan lolos ke Q3 pada sesi kualifikasi GP Jepang. Meskipun lolos ke Q3, Gutierrez hanya mampu mencatat waktu 1,9 detik lebih lambat dari raihan tercepat, dan berada di posisi terakhir Q3.

Pembalap Meksiko itu berujar, dirinya telah maksimal pada percobaannya. Tetapi, ia juga menyadari bahwa ban mobil milikinya tidak memiliki temperatur yang cukup. Menurut Gutierrez hal tersebut disebabkan oleh mobil Hamilton yang melaju “sangat pelan” di depannya.

“Ban saya terlalu dingin di awal percobaan saya. Hal itu disebabkan oleh Lewis, yang entah kenapa, melaju sangat pelan di bagian akhir trek,” ujar Gutierrez.

“Tidak ada mobil di depannya, tetapi ia melaju sangat pelan, dan akibatnya saya kehilangan temperatur pada ban mobil saya.

“Karena ban masih dingin, saya jadi sedikit melebar di Tikungan 7, dan kehilangan waktu sekitar setengah detik.”

Saat GP Hongaria, Gutierrez menjadi target dari kritikan yang serupa. Kritikan itu dilontarkan oleh Lewis Hamilton karena Gutierrez dianggap menghambat pembalap Inggris Raya itu.

Hamilton sendiri saat ini tidak dapat dimintai komentarnya mengenai hal ini. Pembalap Mercedes itu menolak mengikuti sesi konferensi pers yang diadakan oleh timnya, karena geram dengan pemberitaan insiden Snapchat yang ia anggap ‘tidak menghormati’ dirinya.

Steiner pertanyakan kelakuan aneh Hamilton

Gunther Steiner yang kerap melindungi Gutierrez saat pembalap Meksiko itu menerima kritik terkait insiden bendera biru, juga mempertanyakan strategi pemanasan yang dilakukan oleh pembalap Mercedes.

“Mercedes... mereka melakukan sesuatu yang aneh,” ujar Steiner.

“Mereka melaju sangat pelan, pertama-tama mereka melaju cepat kemudian tiba-tiba melambat,”

“Dan hal itu benar-benar mengacaukan kami, karena tiba-tiba kita harus melambat. Saya belum mempelajari apa yang sebenarnya mereka lakukan, tetapi hal itu dapat mudah diketahui melalui data GPS.”

“Apa istilah bagi sesorang yang suka berkeliaran? ‘keluyuran’, ya mereka suka ‘berkeluyuran’ di trek,” canda Steiner.

Laporan tambahan oleh Jonathan Noble dan Frankie Mao