Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
Formula 1 F1 GP Miami

Hakim Mentahkan Upaya Penduduk Jegal F1 GP Miami

Upaya warga lokal menghentikan F1 GP Miami menemui jalan buntu setelah gugatan mereka ditolak hakim Pengadilan Miami-Dade Circuit.

Miami track overview

Penduduk Miami Gardens khususnya yang bertempat tinggal di sekitar Stadium Hard Rock merasa gusar dengan penyelenggaraan balapan jet darat, 6-8 Mei mendatang.

Mereka menyoroti kebisingan yang bisa menimbulkan kerusakan pada indera pendengaran. Kekhawatiran ini mendorong mereka melayangkan tuntutan untuk membatalkan ajang tersebut.

Hakim Alan Fine meminta mereka mengajukan bukti dan argumen dalam sidang khusus, Rabu (20/4/2022).

Ternyata menurutnya, semua yang diajukan dapat dibantah. Fine mengungkapkan sejumlah alasan.

“Intinya di sini, saya tidak akan menjadwalkan sidang putusan pendahuluan sebelum 6 Mei,” ujarnya.

“Dua hal paling penting daripada yang lain. Meskipun beban mungkin tidak adil bagi penggugat, saya menemukan bahwa semua potensi kerugian bisa dihindari.

“Dikombinasikan dengan itu, bukti yang diberikan sejauh ini terkait potensi hilangnya pendengaran, menurut pendapat saya, sangat spekulatif.

“Ini tidak berbasis pada informasi kebisingan Formula 1 saat ini dan pernyataan tertulis terbaru dari semalam tidak mempertimbangkan dinding selatan (penghalang kebisingan yang didirikan di venue).”

Ia memberikan dua jalan keluar, yakni mereka mengenakan sumbat telinga atau pergi ketika acara akbar dilangsungkan.

Baca Juga:

Hakim Fine juga menggarisbawahi keterlambatan tanggal gugatan ini, dimasukkan pada 21 Maret, juga memengaruhi keputusannya.

“Alasan lain yang setara adalah keterlambatan membawa tindakan ini dalam mencari bantuan hukum. Saya tidak terbujuk oleh hukum kesehatan menunggu untuk mengajukan sampai izin acara khusus dikeluarkan,” ia mengungkapkan.

Kendati demikian, bukan berarti ia mengabaikan tuntutan tersebut sepenuhnya. Hakim Fine membuka lagi kesempatan bagi penduduk tersebut setelah balapan digelar.

Ia tak keberatan mengadakan sidang pembuktian penuh dalam empat sampai lima bulan setelah GP Miami.

Pemantauan suara akan dilakukan oleh pihak pengelola stadion sebagai bentuk kewajiban berdasar Nota Kesepahaman serta bagian kontrak acara dengan kota. Hakim memerintahkan agar salah satu lokasi tersebut berada di atau dekat pemukiman.

Sebagai informasi, pengelola GP Miami menggenggam kontrak penyelenggaraan balapan selama 10 tahun.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Jadwal Balapan Pekan Ini: F1 dan MotoGP Kembali ke Eropa
Artikel berikutnya Era EA Dimulai, Codemasters Akan Umumkan F1 2022 Hari Ini

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia