Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Halo robek baju balap Gasly hingga bolong-bolong

Pembalap Toro Rosso, Pierre Gasly, mengungkapkan bahwa baju balapnya sudah rusak karena dipasangnya halo pada mobil Formula 1 2018.

Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso STR13

Foto oleh: Sutton Images

Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso STR13

Saat ditanyai apakah ia menemui masalah dengan halo di Barcelona, Gasly menjawab: "Saya tidak menyukainya, sangat merepotkan untuk masuk dan keluar mobil.

"Saya rasa baju balap saya sudah rusak, kami harus meminta AlpineStars [penyedia baju balap] untuk menyiapkan banyak baju tahun ini.

"Baru saja hari pertama dan saya sudah memiliki banyak lubang di bagian belakang. Anda harus sering bergerak mundur untuk masuk ke dalam mobil. Ini sebenarnya cukup aneh.

"Dan dengan semua winglet yang ada di halo, Anda tidak bisa berpegangan ke sana untuk menarik badan Anda. Untuk keluar dari mobil, Anda benar-benar tidak bisa memegangnya. Kondisi yang aneh, tapi sangat tidak penting. Saya lebih menyukai mobil-mobil lama."

Pembalap yang dulu pernah menjadi rekan setim Rio Haryanto di GP2 tersebut menekanan bahwa keluhannya terhadap halo hanya terkait masalah akses kokpit.

Rekap hari kedua tes Barcelona

"Mengemudi dengan halo tidak membuat perbedaan besar," tambah Gasly. "Dari sisi pandangan, sama saja.

"Tentu Anda melihat ada sesuatu di atas Anda, yang sedikit aneh, tapi ketika Anda mulai mengemudi, Anda langsung fokus, memperhatikan cara Anda mengemudi dan tidak melihat ada halo di sana.

"Tapi untuk masuk dan keluar mobil tantangannya cukup besar."

Gasly juga mengaku tidak terlalu khawatir jika halo justru membuat ekstraksi pembalap lebih sulit.

"Bisa jadi sedikit lebih lama, itu pastinya," aku Gasly. "Itu tidak membuat saya khawatir karena saya tidak memikirkan hal-hal yang buruk.

"Itulah yang kami miliki tahun ini. Saya tidak tahu apakah kami akan tetap memiliki halo dalam beberapa tahun ke depan, tapi sekarang kami harus terbiasa dengannya."

Laporan tambahan oleh Jamie Klein

Ikuti Motorsport.com di:

Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso, Brendon Hartley, Scuderia Toro Rosso
Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso STR13
Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso, STR13
Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso and Scuderia Toro Rosso STR13
Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso STR13
Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso STR13, aero sensor
Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso STR13
Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso STR13
James Key, Technical Director, Scuderia Toro Rosso,Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso, Franz Tost, Team Principal, Scuderia Toro Rosso, Toyoharu Tanabe, F1 Technical Director, Honda
Pierre Gasly, Scuderia Toro Rosso STR13
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Tes Barcelona: Vettel bawa Ferrari ke puncak hari kedua
Artikel berikutnya Tanpa Honda, McLaren masih alami masalah teknis

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia