Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hamilton Berharap Tak Harus Balapan hingga Usia 40 Tahun

Lewis Hamilton sangat senang berkompetisi. Ia telah berulang kali mengungkapkan hal tersebut dalam banyak wawancara. Namun pembalap Mercedes tidak bisa terus berada di Formula 1 (F1).

Valtteri Bottas, Mercedes, and Lewis Hamilton, Mercedes

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Seperti juga pernah dikatakannya, Lewis Hamilton, 36 tahun, ingin sekali mencoba hal baru. Itu tidak lama sebelum ia harus kembali bersaing di dalam trek.

Dan ternyata F1 musim ini berlangsung lebih menarik daripada yang dibayangkannya. Persaingan lebih intens. Sebagai bukti, Mercedes, yang biasa dominan, tertinggal dari Red Bull Racing.

Fakta bahwa dirinya kini berada di belakang pembalap Red Bull, Max Verstappen dalam klasemen membuat Hamilton bersemangat. Maklum, momen ini jarang dialaminya beberapa musim terakhir.

Baca Juga:

Kendati pembalap Inggris peraih tujuh gelar F1 tersebut masih bakal bertahan dalam ajang jet darat, ia mau fokus di bidang lain suatu hari nanti.

"Saya sangat berharap saya tidak harus berkompetisi lagi ketika berusia 40 tahun. Saya ingin melakukan banyak hal lain," ujar Hamilton kepada Corriere della Sera.

"Pastinya bakal sulit, tetapi dalam hidup, perkembangan (perubahan) berlangsung begitu cepat sehingga bisa datang mengejutkan. Contohnya saya tidak berharap punya banyak kesenangan seperti musim ini. Saya kira bukan karena Max (Verstappen) ataupun orang lain.

"Alasannya karena saya menemukan banyak hal baru dari diri saya setiap hari. Pandemi membuat saya punya banyak waktu menyempurnakan bakat, tubuh dan pikiran saya.

Lewis Hamilton, Mercedes W12

Lewis Hamilton, Mercedes W12

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

"Saya selalu bersaing dengan diri sendiri. Saya berpikir bagaimana saya dapat mengalahkannya diri sendiri. Jadi saya melihat seperti apa saya tahun lalu, bagaimana saya bisa mengalahkan juara dunia tujuh kali itu," ia menjelaskan apa yang membuatnya kompetitif.

Hamilton kini bersaing dengan talenta muda yang terus bermunculan. Tetapi, cukup mengejutkan dia tidak menyinggung nama Verstappen di antara yang terbaik.

"Saya tak terlalu memperhatikan rival, namun yang (talenta) baru sangat bagus. Lando Norris, George Russell, Charles (Leclerc), tetapi Carlos (Sainz Jr.) ada di atas," kata Hamilton.

"Dia baru tiba di Ferrari namun bisa beradaptasi dengan sangat cepat dan baik. Membentuk duo hebat bersama Leclerc. Jadi, saya memprediksi masa depan F1 cerah dan aman."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya O'Ward Tertarik ke F1 Setelah Sukses di IndyCar
Artikel berikutnya Magnussen Hanya Akan Comeback ke F1 dengan Satu Syarat

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia