Hamilton Minta Russell Belajar dari Kesalahan

Pilot muda Inggris itu terseret dalam kontroversi usai bertubrukan dengan Bottas kala berebutan posisi kesembilan di Sirkuit Imola. Keduanya pun gagal meneruskan lomba.

Situasi tersebut berujung pada perang komentar. Bahkan prinsipal pabrikan Jerman, Toto Wolff, menyebut Russell omong kosong dan diminta agar tak berusaha menunjukkan diri dengan membahayakan pembalap Mercedes.

Sementara pemuda 23 tahun tersebut berkomentar, “Tentu saja, saya sangat kecewa dan frustrasi dengannya pada saat itu. Saya bertarung pada posisi kesembilan, peringkat tersebut bukan apa-apa baginya. Itu tak masuk akal.

“Dia membuat pergerakan yang seolah dilakukan ketika Anda bertarung untuk kemenangan lap terakhir balapan. Jadi Anda tahu, pertanyaan yang muncul adalah kenapa dia melakukan itu hanya untuk posisi kesembilan dan mungkin kalau saya pembalap lain, dia tidak akan melakukan itu.”

Setelah sempat mengatakan kalau dia akan menelepon rekan setim Hamilton untuk mengklarifikasi insiden itu, Russell menulis status di Instagram.

Pembalap junior Mercedes mengakui kesalahannya, “Kemarin, adalah bukan hari membanggakan bagi saya. Saya tahu itu akan jadi salah satu kesempatan terbaik untuk mencetak poin musim ini dan ketika masalah poin sama pentingnya dengan yang mereka lakukan saat ini, kadang Anda harus mengambil risiko. Itu tak berhasil dan saya harus bertanggung jawab untuk itu.

“Memiliki waktu untuk merenungkan apa yang terjadi, saya tahu saya seharusnya menangani situasi lebih baik. Emosi dapat meningkat dalam momen panas dan kemarin emosi menguasai saya. Saya minta maaf kepada Valtteri, tim dan setiap orang yang kecewa dengan tindakan saya.”

Pernyataan Russell tersebut membetot perhatian. Salah satu yang ikut menulis komentar adalah Hamilton.

Sang juara dunia F1 tujuh kali memberi dukungan dan saran kepada juniornya. Ia meminta Russell agar belajar dari kesalahan tersebut dan lebih matang dengan pengalaman.

“Kekuatan datang dari kerapuhan. Jika Anda tidak membuat kesalahan, Anda tidak akan belajar. Saya hormat kepada Anda karena bertanggung jawab,” Hamilton menanggapi.

Respons tersebut meredakan rumor timbulnya ketegangan antara Russell dan Hamilton yang berkembang beberapa waktu terakhir. Pemuda tersebut disebut-sebut sebagai calon pengganti salah satu dari kedua pembalap Mercedes.