Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lewis Hamilton Hanya Perlu Istirahat dari Media Sosial

Adik dari Lewis Hamilton, Nicholas Hamilton, mengatakan bahwa kakaknya perlu istirahat dari aktivitas di media sosial setelah GP Abu Dhabi.

Lewis Hamilton, Mercedes

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images

Lewis Hamilton menjadi salah satu pembalap yang aktif menggunakan media sosial. Namun dalam beberapa pekan terakhir, juara dunia Formula 1 (F1) tujuh kali tersebut menghilang.

Terakhir kali Hamilton menggunakan media sosial adalah setelah sesi kualifikasi GP Abu Dhabi. Usai balapan, pembalap Mercedes itu tak lagi mengunggah aktivitas ke platform digital.

Bahkan pada saat ia menerima gelar kesatrianya dari Kerajaan Inggris Raya, Hamilton tidak membagi momen tersebut melalui akun Instagram atau Twitter miliknya.

Bungkamnya Hamilton dari media sosial membuat banyak pihak menganggap sang pembalap sangat kecewa dengan hasil balapan GP Abu Dhabi di Sirkuit Yas Marina tersebut.

Selain itu, tak sedikit yang mengira Hamilton juga tengah mempertimbangkan apakah akan pensiun atau tidak dari ajang balap jet darat musim depan.

Melihat situasi ini, adik dari Lewis Hamilton, Nicholas, mengungkapkan bahwa kakaknya itu hanya membutuhkan istirahat dari aktivitas media sosial, bukan karena ingin gantung setir.

Baca Juga:

"Saya pikir dia memutuskan untuk istirahat dari aktivitas media sosial untuk sementara waktu," ujar Nicholas Hamilton.

"Saya tahu dia seperti apa. Media sosial adalah tempat yang terkadang tidak memberi ampun kepada penggunanya. Tapi untuk sekarang dia baik-baik saja." 

Lewis Hamilton gagal meraih gelar kedelapan usai kalah saing dengan pembalap Red Bull Racing Max Verstappen di lap terakhir GP Abu Dhabi. 

Dengan set ban anyar, Verstappen terus memburu Hamilton, yang mulai melambat karena bannya aus. Ia terus mencetak fastest lap dan memangkas gap menjadi di bawah 15 detik pada putaran ke-41.

Lap ke-54 GP Abu Dhabi, Safety Car keluar menyusul crash yang dialami Nicholas Latifi. Itu menjadi awal mimpi buruk bagi Hamilton dan Mercedes.

Kesempatan tersebut dimanfaatkan Verstappen untuk mencoba upaya terakhir merebut gelar, ia masuk pit untuk ketiga kali guna mengambil ban soft.

Hamilton sebenarnya bersiap untuk melakukan pit keduanya, namun batal karena Mercedes merasa itu bisa membuatnya kehilangan posisi terdepan. Tetapi keputusan one racing lap mampu dimaksimalkan Verstappen untuk menyalipnya.

Peraih pole position Lewis Hamilton, Mercedes, saat menjalani isesi wawancara usai kualifikasi

Peraih pole position Lewis Hamilton, Mercedes, saat menjalani isesi wawancara usai kualifikasi

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ferrari Sempat Skeptis dengan Potensi Carlos Sainz
Artikel berikutnya Adrian Newey Nyaris Meninggal akibat Kecelakaan Sepeda

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia