Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hamilton: Rasa Sampanye Lebih Buruk Saat Diminum dari Sepatu

Lewis Hamilton baru saja melakukan shoey, dan mengakui bahwa sampanye terasa tidak enak saat diminum dari sepatu Daniel Ricciardo.

Race Winner Lewis Hamilton, Mercedes-AMG F1 celebrates on the podium with a shoey

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images

Finis di peringkat ketiga GP Emilia Romagna, Ricciardo merayakannya dengan melakukan shoey.

Saat Ricciardo hendak meminum sampanye menggunakan sepatu kanannya, Hamilton bersedia ikut melakukan shoey.

Sontak pembalap asal Australia tersebut melepas sepatu lainnya, kemudian menuangkan sampanye ke sepatu tersebut, dan memberikan shoey ke Hamilton.

"Tentu saja sampanye itu tidak terasa enak," tutur pembalap Mercedes tersebut. "Saya memang tidak terlalu suka sampanye, tapi itu terasa lebih buruk.

"Saya juga ingat Daniel mengatakan bahwa saya tidak akan melakukan shoey. Jadi, pelajarannya adalah tidak ada yang tidak mungkin. Itu adalah momen yang bagus."

Baca Juga:

Shoey merupakan selebrasi yang unik dari Australia. Itu dipopulerkan oleh pembalap V8 Utes, Ryal Harris. Di Formula 1, selebrasi itu diperkenalkan oleh Ricciardo pada GP Jerman 2016.

Pembalap Renault itu sangat terkejut dengan apa yang dilakukan oleh Hamilton. Momen tersebut juga dianggap momen yang "sakral".

"Saya melepas sepatu kanan saya, menuangkan sampanye, dan hendak merayakannya dengan para mekanik," ucap Ricciardo.

"Namun kemudian saya mendengar Hamilton meminta saya melepas sepatu kiri saya. Dia juga meminum sampanye dari sepatu saya. Kami berbagi shoey, dan itu adalah momen yang sakral."

"Ada fakta unik yang saya ingat, saya pikir tiga tahun lalu di mana ia mengatakan bahwa tidak akan pernah meminum sampanye dari sepatu saya. Dan di tahun 2020, sesuatu yang aneh telah terjadi.

"Saya memang sangat optimis bahwa dia akan melakukannya suatu saat, dan itu terjadi. Saya sangat senang dan tidak akan pernah melupakan momen ini.

"Sampanye terasa lebih dingin akhir-akhir ini. Saya tidak tahu apakah ini karena mendekati musim dingin atau tidak. Tapi, hal ini membuat shoey lebih diterima."

Dari editor, baca juga:


Di situasi pandemi covid-19 seperti ini, selebrasi shoey mulai dipertanyakan, apakah aman meminum sampanye dari sepatu rang lain. Race director F1, Michael Masi, mengaku belum ada peraturan tertulis mengenai hal tersebut.

"Mengenai shoey, hal itu memang belum kami pelajari atau kami perhatikan dengan detail," tuturnya.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hamilton Bisa Tidak Membalap pada 2021
Artikel berikutnya Tim-tim F1 Bakal Jajal Ban Definitif 2021 Tahun Ini

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia