Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Hamilton Sedang Menuai Hukuman dari Kesalahannya

Mantan pembalap Formula 1, Jan Lammers, menilai Lewis Hamilton sedang menuai hukuman akibat kesalahan yang dilakukan. Driver Mercedes tersebut gagal menang di F1 GP Emilia Romagna, Minggu (18//4/2021).

Lewis Hamilton, Mercedes

Lewis Hamilton, Mercedes

Steve Etherington / Motorsport Images

Sulit mampu membendung keinginan Max Verstappen memetik poin penuh setelah dipaksa mengembalikan posisinya kepada Hamilton di GP Bahrain. Pembalap Red Bull tersebut langsung tancap gas saat bendera start dikibarkan di Sirkuit Imola dan menyalip rivalnya.

Namun, pilot Inggris berhasil mengambil alih kepemimpinan selama paruh pertama balapan. Sayangnya, ia berakhir di gravel ketika mencoba mendahului George Russell.

Hamilton bisa kembali ke trek hanya saja terlempar di urutan kesembilan. Insiden yang melibatkan Russell dan pembalap Mercedes, Valtteri Bottas, berdampak positif kepada sang juara dunia F1 tujuh kali itu. Ia pun mampu melompat ke posisi kedua.

Banyak yang mempertanyakan kesalahan yang dilakukannya. Sebaliknya, Lammers menilai bahwa wajar kalau pembalap jempolan itu membuat kesalahan apalagi di trek seperti Imola.

“Saya pikir itu tak buruk. Hamilton juga membuat kesalahan-kesalahan. Dia tidak menderita hukuman atas blunder yang dilakukannya sejauh ini karena mengemudi mobil terbaik dan cenderung menghindari kesalahan,” ujarnya.

Baca Juga:

“Hamilton selalu berada di tempat yang tepat pada momen-momen kunci, tapi pada trek seperti Imola, Anda telah melihat bagaimana rapuhnya seseorang karena kondisi tertentu.”

Mengenai kemenangan rekan senegaranya, Lammers melihat ada dua faktor yang berpengaruh. Pertama, kapasitas Verstappen sendiri dalam menyaingi Hamilton. Kedua, lonjakan performa pembalap Red Bull lainnya, Sergio Perez.

“Verstappen telah memulai dengan baik, dalam bereaksi dan mempraktikannya. Pembalap Red Bull tahu betapa penting memimpin saat start dan dia langsung membuat perbedaan,” pria Belanda tersebut menandaskan.

Kendati kalah dari Verstappen di balapan kedua, Hamilton tetap unggul dalam klasemen pembalap. Skor tambahan dari lap tercepat di Imola sangat berarti sehingga koleksinya menjadi 60 poin. Antara keduanya, kini terdapat gap tujuh poin,

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Podcast: Hasil Max Verstappen Tergantung Kinerja Red Bull
Artikel berikutnya Red Bull Racing Cari Teknisi Andal Penanggung Jawab Mesin

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia