Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hasil F1 GP Abu Dhabi: Drama Safety Car, Verstappen Juara Dunia

Pembalap Red Bull Racing Max Verstappen akhirnya memenangi pertarungan gelar melawan pilot Mercedes Lewis Hamilton dalam balapan GP Abu Dhabi yang penuh drama di Sirkuit Yas Marina.

Polesitter Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Polesitter Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Zak Mauger / Motorsport Images

Saat gelar juara tampaknya sudah berada dalam jangkauannya, Lewis Hamilton dan Mercedes harus menelan pil pahit saat Race Direction memutuskan menerapkan one racing lap untuk kedua pembalap.

Keputusan itu diambil setelah Safety Car keluar menyusul kecelakaan tunggal yang dialami pembalap Williams Nicholas Latifi pada lap ke-53. Mashal butuh waktu cukup lama untuk membersihkan trek.

Tentu saja ini merusak balapan Hamilton yang telah membuat pertaruhan besar untuk bertahan dengan satu pit stop. Sementara Verstappen memanfaatkan periode Safety Car untuk memakai ban soft baru.

Hamilton yang tampil dominan sepanjang balapan pun tidak sanggup mengimbangi kecepatan Verstappen dengan ban hard yang sudah aus. Gelar kedelapan pun gagal diraih.

Bagaimanapun kredit juga perlu diberikan kepada Verstappen dan Red Bull yang mencoba semua taktik yang diperlukan untuk mengejar Hamilton, yang mengambil alih race di Tikungan 1 lap pertama.

Baca Juga:

Max Verstappen pun mencetak sejarah di Yas Marina sebagai pembalap Belanda pertama yang menjadi juara dunia sekaligus memutus dominasi Hamilton dan Mercedes tujuh tahun terakhir.

Pencapaian tersebut pantas didapatnya setelah melihat progres yang ditunjukkannya sejak awal musim. Ia benar-benar mampu membuat Hamilton kewalahan. 

Kemenangan di Abu Dhabi, Minggu (12/12/2021), menjadi yang ke-10 untuk Verstappen. Sebelumnya, ia telah mengklaim podium utama di GP Emilia Romagna, Monaco, Prancis, Styria, Austria, Belgia, Belanda, Amerika Serikat dan Meksiko.

Sementara itu, posisi ketiga ditempati oleh pembalap Ferrari Carlos Sainz Jr. Ini menjadi podium keempatnya pada musim debutnya memperkuat Tim Kuda Jingkrak setelah di Monaco, Hungaria dan Rusia.

Duo AlphaTauri juga menutup balapan pamungkas musim dengan baik. Yuki Tsunoda finis keempat sedangkan Pierre Gasly menempati posisi kelima. 

Lewis Hamilton, Mercedes dan Max Verstappen, Red Bull Racing berduel di Tikungan 1

Lewis Hamilton, Mercedes dan Max Verstappen, Red Bull Racing berduel di Tikungan 1

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Kendati demikian, titel konstruktor tetap menjadi milik Silver Arrows karena rekan setim Verstappen, Sergio Perez gagal menyelesaikan balapan.

Lewis Hamilton memulai dengan baik dan mengambil alih pimpinan di Tikungan 1. Max Verstappen bereaksi dan memaksa sang rival melebar ke luar jalur. Namun ia mampu menjaga posisinya.

Terkait insiden tersebut kubu Red Bull mempertanyakan keuntungan yang didapatkan Hamilton dengan memotong jalur, namun Race Direction tidak melakukan investigasi lebih lanjut.

“Steward telah melihat (insiden) itu dan memutuskan tak menginvestigasinya,” ujar Race Director FIA via radio merespons protes Red Bull yang mempermasalahkan tindakan Hamilton.

Sementara itu, Lando Norris kehilangan posisinya karena melebar di Tikungan 1. Pembalap McLaren itu berada di belakang Sergio Perez yang tidak buang peluang untuk mengambil alih posisi ketiga.  

Sementara itu Hamilton terus menjauh dari kejarannya, Verstappen mulai mengeluhkan kondisi bannya. “Bagian belakang mulai sedikit bermasalah,” kata sang pembalap melalui radio tim.

Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B, menahan laju Lewis Hamilton, Mercedes W12

Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B, menahan laju Lewis Hamilton, Mercedes W12

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Verstappen pun masuk pit di akhir lap ke-13. Ia mengganti set soft dengan ban hard. Saat ia kembali ke trek, pembalap Ferrari Charles Leclerc tergelincir ke luar lintasan, namun dapat kembali.

Ia kehilangan beberapa posisi dan ketika mencoba menyalip rookie AlphaTauri Yuki Tsunoda, ban depan sebelah kiri mobil SF21 yang dikemudikan Leclerc mengalami lock-up.

Hamilton merespons strategi pit awal Verstappen, mengganti ban medium dengan hard. Itu membuat Perez memimpin. Hamilton kembali ke trek di P2 dan segera mengejar pilot Meksiko itu.

Lap ke-21 Hamilton kembali mampu mengambil alih posisi dari Perez. Namun jelas sekali pembalap Red Bull itu membuat juara dunia tujuh kali F1 tersebut frustrasi. Permainan tim diperlihatkannya dengan sangat baik.

Perez berhasil cukup lama menahan Hamilton di belakangnya dan memberikan waktu Verstappen untuk memangkas gap hingga nyaris 7 detik hingga menjadi di bawah 2 detik dari sang rival.

Lap ke-27, Kimi Raikkonen mengalami spin saat masuk Tikungan 6. Ia tampaknya bermasalah dengan sistem pengereman mobil C41. Juara dunia F1 2007 itu harus mengakhiri balapan lebih awal.

Bukan hanya Raikkonen, pembalap Williams George Russell juga terpaksa menyudahi race di Sirkuit Yas Marina lebih cepat akibat kehilangan kendali FW43B setelah hanya melibas 27 lap.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B, Charles Leclerc, Ferrari SF21

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B, Charles Leclerc, Ferrari SF21

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Sementara itu di posisi terdepan, Hamilton mampu memperlebar kembali keunggulannya menjadi 4 detik atas Verstappen saat balapan menyelesaikan 29 putaran atau separuh lomba.

VSC (Virtual Safety Car) muncul pada lap ke-36 menyusul masalah yang dialami Antonio Giovinazzi di putaran ke-35. Seluruh pembalap wajib mengurangi 40 persen kecepatannya dan tidak boleh menyalip.

Duo Red Bull memanfaatkan periode VSC untuk pit stop dan menggunakan ban hard baru. Strategi ini dilakukan untuk mengejar Hamilton, yang masih bertahan di trek, di sisa 20 lap terakhir.

Dengan set ban anyar, Verstappen terus memburu Hamilton, yang mulai melambat karena bannya aus. Ia terus mencetak fastest lap dan memangkas gap menjadi di bawah 15 detik pada putaran ke-41.

Lap ke-54 Safety Car keluar menyusul crash yang dialami Nicholas Latifi. Itu menjadi awal mimpi buruk bagi Hamilton dan Mercedes. Kesempatan tersebut dimanfaatkan Verstappen untuk mencoba upaya terakhir merebut gelar, ia masuk pit untuk ketiga kali guna mengambil ban soft.

Hamilton sebenarnya bersiap untuk melakukan pit keduanya, namun batal karena Mercedes merasa itu bisa membuatnya kehilangan posisi terdepan. Tetapi keputusan one racing lap mampu dimaksimalkan Verstappen untuk menyalipnya.

Hasil F1 GP Abu Dhabi 2021:

Pos # Pembalap Mesin Lap Waktu Gap Interval km/j Pit Poin
1 33 Netherlands Max Verstappen Honda 58 1:30'17.345         26
2 44 United Kingdom Lewis Hamilton Mercedes 58 1:30'19.601 2.256 2.256     18
3 55 Spain Carlos Sainz Jr. Ferrari 58 1:30'22.518 5.173 2.917     15
4 22 Japan Yuki Tsunoda Honda 58 1:30'23.037 5.692 0.519     12
5 10 France Pierre Gasly Honda 58 1:30'23.876 6.531 0.839     10
6 77 Finland Valtteri Bottas Mercedes 58 1:30'24.808 7.463 0.932     8
7 4 United Kingdom Lando Norris Mercedes 58 1:31'16.545 59.200 51.737     6
8 14 Spain Fernando Alonso Renault 58 1:31'19.053 1'01.708 2.508     4
9 31 France Esteban Ocon Renault 58 1:31'21.371 1'04.026 2.318     2
10 16 Monaco Charles Leclerc Ferrari 58 1:31'23.402 1'06.057 2.031     1
11 5 Germany Sebastian Vettel Mercedes 58 1:31'24.872 1'07.527 1.470      
12 3 Australia Daniel Ricciardo Mercedes 57            
13 18 Canada Lance Stroll Mercedes 57            
14 47 Germany Mick Schumacher Ferrari 57            
15 11 Mexico Sergio Perez Honda 55            
  6 Canada Nicholas Latifi Mercedes 50            
  99 Italy Antonio Giovinazzi Ferrari 33            
  63 United Kingdom George Russell Mercedes 26            
  7 Finland Kimi Raikkonen Ferrari 25            
  9 Russian Federation Nikita Mazepin Ferrari 0            

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Valtteri Bottas Siap Korbankan Balapannya demi Lewis Hamilton
Artikel berikutnya Klasemen Akhir Formula 1 2021: Mercedes Segel Titel Konstruktor

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia