GP Singapura: Hamilton berjaya, Vettel tersingkir dramatis
Lewis Hamilton berhasil memenangi balapan Formula 1 GP Singapura yang penuh dengan insiden dan aksi. Sementara rival terberatnya, Sebastian Vettel, tersingkir dalam kecelakaan tikungan pertama yang dramatis.
Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images
Formula 1 2017
Semua tentang F1 2017: Berita, analisis teknis, kolom pembalap, dan masih banyak lagi.
Pembalap Mercedes itu mungkin tak mengira ia bisa langsung memimpin balapan meski harus start dari posisi kelima. Hamilton bisa lolos dari banyaknya insiden untuk menjuarai GP Singapura dengan jarak keunggulan 4,5 detik di depan Daniel Ricciardo, dan Valtteri Bottas.
Sementara Sebastian Vettel mendapat pukulan telak dalam perjuangannya merebut gelar juara dunia 2017 karena harus tersingkir setelah mengalami kecelakaan tikungan pertama yang juga melibatkan Max Verstappen dan Kimi Raikkonen.
Jalannya balapan
Menjelang balapan dimulai, hujan mengguyur Sirkuit jalan raya Marina Bay. Semua pembalap berganti dari ban kering ke ban basah untuk mengatasi licinnya lintasan. Ini merupakan pertama kalinya balapan GP Singapura berlangsung dalam kondisi basah.
Saat balapan dimulai, 'ekor ayam' semprotan air langsung terlihat menyembur dari bagian belakang mobil saat para pembalap melaju menuju tikungan pertama.
Max Verstappen mendapatkan start yang bagus, tapi Kimi Raikkonen bisa melesat dan langsung berada di sisi dalam pembalap Red Bull itu. Vettel yang start sedikit lambat berusaha menahan serangan Verstappen tanpa menyadari ada rekan setimnya di sisi paling kiri.
Verstappen tidak bisa menghindar dari jepitan dua mobil Ferrari. Akibatnya kecelakaan terjadi menjelang tikungan pertama.
Raikkonen melintir setelah terbentur Verstappen dan menabrak bagian kiri mobil Vettel. Dengan ban kanan-belakang yang sudah terlepas, Raikkonen meluncur lurus ke luar lintasan dan kembali menabrak Verstappen untuk yang kedua kalinya.
Fernando Alonso juga mendapatkan start bagus naik ke posisi tiga jelang tikungan pertama. Tapi nasib malang menimpa pembalap McLaren itu, ia menjadi korban dari tabrakan kedua Raikkonen-Verstappen, dan mengalami kerusakan di bagian bawah lantai mobilnya – kabel juga terlihat menjuntai hingga menyentuh lintasan.
Raikkonen dan Verstappen tersingkir di tempat, sementara Vettel hanya bisa bertahan hingga Tikungan 3 sebelum melintir sendiri dan menabrak dinding pembatas hingga hidung mobilnya terlepas. Karena kerusakan yang parah, Vettel juga akhirnya tersingkir dari GP Singapura.
Pembalap yang paling diuntungkan dari insiden dramatis ini adalah pemuncak klasemen Lewis Hamilton. Pembalap Mercedes itu berhasil naik dari posisi start kelima ke posisi pertama, di depan Daniel Ricciardo dan Nico Hulkenberg yang juga lolos dari insiden.
Karena banyaknya serpihan yang tercecer di lintasan, mobil Safety Car diterjunkan sekaligus melanjutkan rekor 100 persen sejak GP Singapura pertama kali digelar.
Selepas restart, Jolyon Palmer cepat tanggap dalam menginjak pedal gas dan menyalip pembalap Mercedes, Valtteri Bottas, di tikungan pertama untuk naik ke posisi lima.
Pada putaran ke-11 mobil Safety Car kembali turun ke lintasan setelah Daniil Kvyat melakukan kesalahan saat melakukan pengereman dan akhirnya menabrak dinding pembatas Tikungan 7. Ricciardo langsung masuk ke pit untuk memasang set ban intermediate yang baru, sedangkan Hamilton bertahan di lintasan.
Meski dengan ban intermediate yang lebih usang, Hamilton justru bisa mencetak catatan waktu tercepat sementara. Ricciardo berada 1,7 detik di belakang pembalap Inggris Raya itu.
Pada putaran ke-17 pertarungan sengit terjadi antara Kevin Magnussen, Felipe Massa, dan Esteban Ocon. Magnussen sempat menyentuh mobil Massa saat berusaha menyalip di Tikungan 6. Pembalap Denmark itu sedikit melebar di tikungan berikutnya dan kembali bersampingan dengan Massa. Ocon mengambil kesempatan dari duel tersebut untuk masuk di antara keduanya.
Hamilton terus memperlebar jarak keunggulannya dari Ricciardo menjadi enam detik pada putaran ke-25. Sementara Magnussen dan Haas berjudi dengan masuk ke pit untuk beralih ke kompon kering ultrasoft. Perjudian yang terbukti berhasil setelah pembalap Denmark itu berhasil mencetak waktu tercepat sementara.
Melihat laju kencang Magnussen dengan kompon ultrasoft, Ricciardo akhirnya melakukan hal yang sama pada putaran ke-29. Hamilton juga memasang kompon ultrasoft pada putaran berikutnya dan tetap memimpin di paruh tengah balapan.
Pada putaran ke-39, Marcus Ericsson melintir dan menabrak dinding pembatas di Jembatan Anderson. Menghadap ke arah yang salah, dan dengan ban kanan-belakang yang bocor, pembalap Swedia itu tidak bisa bergerak. Akibatnya mobil Safety Car kembali diterjunkan.
Balapan dikenai batasan sisa waktu 26 menit saat kembali dilanjutkan. Hamilton dan Ricciardo keduanya masih terlihat berusaha menaikkan suhu ban mereka saat menuju tikungan pertama. Hamilton tidak membutuhkan waktu lama untuk langsung melesat dan membangun jarak keunggulan lebih dari 3 detik.
Sisa 10 menit terakhir Hulkenberg dan Magnussen bergabung ke daftar pembalap yang gagal finis setelah sama-sama mengalami masalah teknis.
Sementara persaingan tiga besar di depan tidak berubah hingga bendera finis dikibaskan. Hamilton tetap berada di posisi terdepan hingga akhir balapan. Ia unggul 4,507 detik di depan Ricciardo. Bottas melengkapi podium di urutan ketiga.
Sainz bisa puas dengan finis urutan keempat, raihan terbaik sepanjang kariernya di F1. Ia berada di depan Perez, dan Palmer yang juga tampil baik untuk merengkuh poin perdananya di musim 2017.
Urutan ketujuh ditempat Vandoorne, sementara Lance Stroll, Romain Grosjean, dan Ocon melengkapi sepuluh besar.
Setelah Singapura, Formula 1 masih akan berkunjung ke negara Asia Tenggara lainnya. GP Malaysia akan digelar untuk yang terakhir kalinya mulai tanggal 29 September.
Hasil balapan GP Singapura:
Pos | Pembalap | Tim | Lap | Waktu | Gap |
---|---|---|---|---|---|
1 | Lewis Hamilton | Mercedes | 58 | 2:03'23.543 | |
2 | Daniel Ricciardo | Red Bull | 58 | 2:03'28.050 | 4.507 |
3 | Valtteri Bottas | Mercedes | 58 | 2:03'32.343 | 8.800 |
4 | Carlos Sainz Jr. | Toro Rosso | 58 | 2:03'46.365 | 22.822 |
5 | Sergio Perez | Force India | 58 | 2:03'48.902 | 25.359 |
6 | Jolyon Palmer | Renault | 58 | 2:03'50.802 | 27.259 |
7 | Stoffel Vandoorne | McLaren | 58 | 2:03'53.931 | 30.388 |
8 | Lance Stroll | Williams | 58 | 2:04'05.239 | 41.696 |
9 | Romain Grosjean | Haas | 58 | 2:04'06.825 | 43.282 |
10 | Esteban Ocon | Force India | 58 | 2:04'08.338 | 44.795 |
11 | Felipe Massa | Williams | 58 | 2:04'10.079 | 46.536 |
12 | Pascal Wehrlein | Sauber | 56 | 2 lap | 2 lap |
Kevin Magnussen | Haas | 50 | |||
Nico Hulkenberg | Renault | 48 | |||
Marcus Ericsson | Sauber | 35 | |||
Daniil Kvyat | Toro Rosso | 10 | |||
Fernando Alonso | McLaren | 8 | |||
Sebastian Vettel | Ferrari | 0 | |||
Max Verstappen | Red Bull | 0 | |||
Kimi Raikkonen | Ferrari | 0 |
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments