Nico Hulkenberg Merasa Tak Pernah Meninggalkan F1
Nico Hulkenberg akan kembali ke Formula 1 musim depan sebagai pembalap Haas, tapi pembalap berusia 35 tahun ini sebenarnya tak pernah meninggalkan paddock balapan jet darat ini.
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Hulkenberg menggantikan Mick Schumacher di Haas. Kesepakatan itu diresmikan pada Kamis pagi hari ini. Namun, kabar soal Hulkenberg dipinang Haas sudah santer dalam beberapa pekan terakhir.
Sebelumnya, Hulkenberg menjalani tiga musim penuh sebagai pembalap cadangan. Posisinya makin sangat krusial ketika pandemi terjadi.
Selama pandemi covid-19, The Hulk telah dipanggil empat kali oleh Racing Point/Aston Martin. Pertama sebagai pengganti Sergio Perez dan Lance Stroll pada tahun 2020, dan kemudian untuk Sebastian Vettel di dua prand prix pertama tahun 2022.
Dengan status itu dan Hulkenberg masih terus berseliweran di paddock F1, dia sebenarnya tak pernah benar-benar "keluar" dari F1. Jadi mungkin ketika menyebut Hulkenberg "kembali" ke F1 adalah hal yang tak sepenuhnya benar.
Bahkan, pembalap asal Jerman ini mengakui bahwa ia tidak pernah benar-benar merasa bahwa ia tidak lagi menjadi bagian dari F1.
"Saya sangat senang pindah ke kursi pembalap dengan Haas F1 pada tahun 2023. Saya merasa seperti saya tidak pernah benar-benar meninggalkan F1.
Penampilan Grand Prix terakhir Nico Hülkenberg adalah pada GP Arab Saudi 2022 bersama Aston Martin.
"Saya senang memiliki kesempatan untuk melakukan apa yang paling saya cintai lagi dan saya ingin berterima kasih kepada Gene Haas dan Gunther Steiner atas kepercayaan mereka. Kami harus bekerja keras untuk dapat bersaing dengan tim-tim lain. Saya tak sabar untuk bergabung dalam pertempuran itu lagi," ujar Hulkenberg.
Dengan menurunkan Hulkenberg (35 tahun dan 181 kali start) bersama Kevin Magnussen (30 tahun dan 140 kali start), Haas jelas memilih pengalaman.
Hal ini jelas menjadi sebuah perbedaan besar dari keputusannya menjelang 2021 dan 2022 untuk menurunkan dua pembalap yang tidak berpengalaman, Mick Schumacher dan Nikita Mazepin. Mazepin dibatalkan terkait ketegangan Rusia-Ukraina.
Pengalaman adalah yang digarisbawahi oleh Prinsipal Tim Gunther Steiner.
"Saya tentu saja sangat senang menyambut Nico Hulkenberg kembali sebagai pembalap F1. Pengalaman dan pengetahuan yang akan dibawa Nico ke dalam tim sudah jelas - dengan hampir 200 start Formula 1 - dan reputasi sebagai pembalap kualifikasi yang sangat baik dan pesaing yang kuat dan andal."
"Ketika Anda menggabungkannya dengan pengalaman Kevin Magnussen, memberi kami pasangan pembalap yang sangat serius dan lengkap, yang kami yakini akan membantu tim untuk maju di grid," ucap Steiner.
Perpaduan ini diharapkan membuat Haas lebih kompetitif musim 2023.
"Jelas itulah tujuannya dan itulah ambisi di balik kembalinya Nico ke F1. Dia memiliki visi yang sama dengan kami dan dapat menjadi pemain kunci, bersama dengan anggota tim lainnya, dalam membangun fondasi yang telah kami letakkan tahun ini dengan kembalinya kami ke pertarungan memperebutkan poin."
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments