Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Insiden Hamilton-Verstappen Tunjukkan Kurangnya Kontrol Diri

Juara dunia Formula 1 1996, Damon Hill, ikut mengomentari bentrokan antara Lewis Hamilton dan Max Verstappen di Monza akhir pekan lalu.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, and Lewis Hamilton, Mercedes W12, collide whilst battling for position

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Insiden kecelakaan Hamilton-Verstappen yang terjadi di chicane pertama memaksa kedua pembalap tersingkir lebih awal pada Grand Prix Italia.

Secara kebetulan, Hill sendiri pernah terlibat bentrokan serupa dengan rivalnya saat itu, Michael Schumacher, di GP Inggris serta Italia saat memperebutkan titel musim 1995.

Hill menilai, bahwa persaingan ketat antara dua penantang gelar juara sekarang telah menciptakan pertarungan besar. Dan menurutnya, hal itu akan bagus jika ditentukan berdasarkan prestasi.

“Itu (duel) membuat (balapan) sangat mencekam. Ini (juga) memikat dan mempesona,” ucap pria berusia 60 tahun tersebut. 

“Saya hanya berpikir itu memalukan dalam olahraga kami, bahwa itu (persaingan) bermuara pada kecelakaan ini. Saya tidak berpikir itu adalah pameran keterampilan. Sungguh, ini menunjukkan kurangnya kontrol diri.

“Itu bisa dihindari. Pertanyaan apakah itu kesalahan penilaian, atau keengganan yang disengaja untuk menyerah.

“Mereka berdua bermain keras. Tetapi saya kira Anda harus menempatkan setidaknya satu roda di depan untuk mencoba melewati bagian luar seseorang, dan Max tidak pernah berada di posisi itu.”

Baca Juga:

Hill kemudian mengatakan, momen ketika Verstappen terpental dari sausage kerb berkontribusi terhadap kontak berikutnya dengan Hamilton.

“Setelah Anda melakukan itu, Anda di luar kendali. Dia punya pilihan untuk pergi escape road, yang saya pikir lebih awal dari itu dan untuk menghindari kontak, dan meminta yang lain pergi ke tempat lain. Tapi dia tidak melakukannya.

"Mungkin dia tahu bahwa jika Lewis di depan, (maka) dia sudah selesai.

“Konsekuensinya cukup mengerikan, dan untungnya, Lewis tidak terluka. Saya telah melihat gambar kepalanya terjepit oleh ban, dan jika Max menjatuhkan kopling kemudian dengan kepalanya menempel pada ban, itu bisa menjadi sangat buruk. Namun, itu sesuatu yang di luar kendali Max.”

Lewis Hamilton, Mercedes W12 dan Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B mengalami kecelakaan di F1 GP Italia 2021.

Lewis Hamilton, Mercedes W12 dan Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B mengalami kecelakaan di F1 GP Italia 2021.

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Mercedes Tak Mau Buka Segel Mesin Keempat untuk Lewis Hamilton
Artikel berikutnya Resmi: Aston Martin Perpanjang Kontrak Vettel-Stroll

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia