Jordan Klaim Hamilton Teken Kontrak dengan Mercedes Pekan Ini
Mantan pemilik tim Formula 1, Eddie Jordan, yakin bahwa kontrak Lewis Hamilton dengan Mercedes akan diperpanjang sebelum Februari.
Pembalap 35 tahun tersebut masih dalam tahap diskusi ikatan kerja barunya dengan tim pabrikan Jerman.
Ketegasan Mercedes kemungkinan membuat juara dunia pembalap F1 tujuh kali tersebut melunak. Mereka bisa kembali merekatkan relasi sebelum tes di Bahrain, Maret mendatang. Ini artinya persiapan intensif mesti dilakukan mulai Februari, jadi tidak ada ruang bagi drama seperti itu.
Jordan mengklaim Mercedes dan Hamilton akan duduk semeja untuk penandatanganan kontrak dalam beberapa hari ke depan.
“Saya kira Lewis akan tanda tangan kontrak pekan ini. Saya pikir itu tidak sampai Februari,” ujarnya kepada PA.
“Kemana arah Mercedes setelah Lewis (hengkang)? Tentu mereka bisa mendapat siapa pun yang diinginkan, tapi Toto (Wolff) tidak bekerja dengan cara seperti itu.
“Dia menambahkan sahamnya musim dingin, membuat INEOS jadi partner bertiga, dan dia tak mau berjalan dari sana ke paddock dengan seseorang yang seharusnya menimbang diri sendiri di kepalanya.
“Dia ingin bersama seseorang saat ini, dengan raja dari raja di Formula 1, Lewis Hamilton.”
Jika sebelumnya manajer tim F1 selama 14 tahun itu bersikap keras, maka respons Jordan sekarang melunak.
Ia menilai pembalap Inggris itu pantas dibagi sedikit pendapatan dari siaran televisi yang didapat Silver Arrow itu. Musim lalu, mereka diperkirakan meraup empat juta pounds (sekitar Rp77 miliar) dari komersial dan 25 persen dari pemasukan hak siar F1.
“Saya kira pendapatan Mercedes dari TV yang merupakan imbas dari kemenangan pembalap dan tim, sudah selayaknya diberikan kepada Lewis.
“Dia merupakan bagian penting dari kesuksesan tim dan pantas menerima penghargaan. Siapa sosok pertama yang ingin diajak bicara orang di TV? Lewis. Bukankah komentar Lewis lebih diulang daripada orang lain? Tentu ya.
“Kalau melihat LeBron James dan Tiger Woods, mereka pergi ke penyelanggara olahraga mereka dan menghasilkan keuntungan boleh dibilang bahwa kehadiran mereka mendatangkan kredibilitas dan dukungan kepada olahraga. Sama halnya, Lewis dapat mengalirkan lebih banyak uang kepada tim. Saya tak tahu apakah dia akan bisa mendapatkannya.
“Beberapa mungkin akan mengatakan telah membayar terlalu banyak dan mungkin dia juga, tapi kita mengatakan tak ada yang mendekati rekor Michael Schumacher. Sekarang Anda punya seorang pembalap yang punya potensi untuk mengalahkannya dengan memenangi gelar juara dunia delapan kali," Eddie Jordan menuturkan.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.