Perez: Ocon tidak punya logika
Sergio Perez mengatakan bahwa kecelakaan yang merusak peluang Force India naik podium di GP Azerbaijan sangat tidak bisa diterima dan ia pun menyalahkan rekan satu timnya, Esteban Ocon.






Duet pembalap Force India mengalami insiden hanya dua minggu setelah Perez tidak mematuhi anjuran tim untuk memberi jalan kepada Ocon di GP Kanada supaya pembalap asal Perancis tersebut bisa mengejar Daniel Ricciardo di posisi ke-3.
Di Baku pada hari Minggu kemarin, kedua rekan setim tersebut bersenggolan di exit Tikungan 2 sesaat setelah restart ke-2. Padahal, saat itu mereka sedang berada di P4 dan P5.
Pembalap di depan mereka kemudian mengalami masalah di putaran-putaran berikutnya dan semakin menguatkan asumsi bahwa insiden Perez-Ocon telah menghancurkan peluang mencetak podium ganda atau bahkan kemenangan bagi Force India, karena saat itu mereka berada di depan Ricciardo, yang akhirnya menjuarai lomba.
Baca Juga:
“Di antara kami, kami menghancurkan kesempatan besar untuk tim,” ujar Perez yang kemudian harus mengakhiri lomba dengan kerusakan dari insiden terebut.
“Sebenarnya, saya tidak dapat melakukan apapun untuk menghindari kecelakaan itu. Saya berada di dekat dinding, dan tidak ada celah untuk saya.
“Ini sangat memalukan, [manuver Ocon] terlalu agresif. Di sepanjang karier saya, saya sudah memiliki rekan satu tim yang kompetitif tapi mereka masih memberikan ruang cukup. Apa yang terjadi hari ini sungguh tidak bisa diterima untuk tim.
“Saya pikir caranya mengemudi hari ini tidak benar. Saya rasa ia tidak mempunyai logika.”

Artikel sebelumnya
Akumulasi poin penalti, Vettel terancam dilarang ikut balapan F1
Artikel berikutnya
Ocon bantah tudingan Perez

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Event | GP Azerbaijan |
Lokasi | Baku City Circuit |
Pembalap | Sergio Perez , Esteban Ocon |
Tim | Force India |
Penulis | Charles Bradley |