Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Special feature

Kolom Vandoorne: Debut positif di Monako, meski alami dua insiden

Dalam kolom terbarunya untuk Motorsport.com, Stoffel Vandoorne ceritakan perjalanannya di GP Monako yang awalnya cukup menjanjikan namun terhalang oleh insiden yang terjadi saat kualifikasi dan balapan.

Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32

Foto oleh: Sutton Images

Stoffel Vandoorne

Stoffel Vandoorne adalah pembalap Formula 1 asal Belgia yang kini memperkuat tim McLaren.

Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32
Marshals clear the wreckage after Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32, crashes
Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32
Stoffel Vandoorne, McLaren
Stoffel Vandoorne, McLaren, Jenson Button, McLaren
Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32
Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32
Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32
Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32
Stoffel Vandoorne, McLaren MCL32, crashes out of the race

Mungkin saya mengalami dua insiden sepanjang akhir pekan di GP Monaco lalu kemudian pulang tanpa meraih poin, tapi saya merasa ini adalah salah satu balapan terbaik musim ini untuk tim McLaren-Honda.

Kami tahu Monako akan menjadi salah satu penampilan terbaik kami, karena tidak menuntut performa maksimal dari mesin dan saya juga sangat bersemangat untuk membalap di sana.

Performa kami secara keseluruhan sangat baik, dan seperti yang telah saya bilang sebelumnya adalah salah satu penampilan terbaik sejauh musim ini. Jadi saya meraih banyak hal positif dari balapan ini.

Tantangan di Q3

Tentu ada beberapa pengalaman baru yang bisa saya ceritakan. Salah satunya adalah sedikit merasa aneh karena bisa tidur di kamar saya sendiri saat akhir pekan balapan. Dan yang satunya lagi memiliki rekan setim yang baru, yaitu Jenson Button yang menggantikan Fernando Alonso.

Jenson tampil seperti yang saya perkirakan. Ia melakukannya dengan sangat baik sejak awal, cepat beradaptasi dengan dengan mobil baru, dan bisa segera menemukan kecepatannya.

Dari pandangan saya, dengan adanya Jenson tidak banyak berubah karena saya tetap melakukan pekerjaan seperti biasanya. Kami membuat beberapa hal berjalan dengan baik selama akhir pekan saat sesi latihan dan menuju kualifikasi, karena sangat penting untuk merasa percaya diri dan nyaman di dalam mobil.

Kami memulai akhir pekan dengan baik sejak sesi latihan bebas pertama, posisi ke-12 di FP1 kemudian posisi ke-11 di FP2 dan ke-10 di FP3, mempertegas performa yang menggembirakan dari mobil dan merasa nyaman dengan kondisi lintasan. Sebelum sesi kualifikasi saya merasa kami bisa berada dalam kondisi baik untuk Q3 dan siap sepenuhnya menghadapi tantangan di Sabtu siang.

Saya lolos ke Q2 untuk pertama kalinya di musim ini, dan lap pertama saya di sesi itu cukup baik untuk membawa saya ke Q3. Tapi, sebagai pembalap, Anda masih ingin berusaha hingga mencapai limit, jadi Anda terus berusaha keras dan menemukan sedikit tambahan - sayangnya saya mengalami kecelakaan, kemudian tidak bisa mengikuti sesi Q3.

Tergelincir di Ste. Devote

Mobil dan kami memiliki kecepatan yang cukup baik pada awal balapan dengan kompon ban ultrasoft. Faktanya, sangat menggembirakan.
Saya bisa mengikuti Lewis Hamilton, karena dengan ban ultrasoft kecepatan kami sangat bagus. Tapi sayangnya setelah pitstop, lajunya sedikit lebih sulit dengan ban supersoft dan sejak saat itu, ketika safety car keluar, kami mengalami cukup banyak masalah dalam menjaga suhu ban.

Sungguh sulit menjaga suhu pada rem dan ban, dan situasi saya semakin diperumit oleh pertarungan yang terjadi dengan Sergio Perez.

Ia masuk dari sisi dalam saat menuju Ste. Devote, sayangnya saya sedikit keluar jalur dan terkena marble, pada akhirnya saya menabrak pagar pembatas.

Hal seperti ini bukanlah harapan saya untuk mengakhiri balapan, namun saya bersemangat dengan progres yang telah kami buat – walaupun saya tahu jika trek ini adalah salah satu mesin membuat sedikit perbedaan. Kami telah meraih kemajuan dengan sasis dan tampaknya setiap akhir pekan saat kami membawa komponen baru untuk mobil, memberi kemajuan –yang tentu sangat positif.

Berikutnya di Kanada. Treknya sangat berbeda dengan Monako, jadi saya rasa sedikit berat untuk tampil kompetitif di sana. Juga menjadi pengalaman pertama saya tampil di trek ini, namun saya yakin akan sangat menikmati penampilan disana – berharap kami bisa terus menunjukkan progres di sana.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Wolff dukung mesin F1 yang lebih bising
Artikel berikutnya Williams rayakan ulang tahun ke-40 di Silverstone

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia