Komisi F1 Ambil Keputusan soal Sprint Race Senin

Menurut bocoran dari Prinsipal McLaren, Andreas Seidl, kemungkinan besar hanya ada tiga sprint race dari rencana awal enam. Pertimbangan utama adalah biaya.

Liberty Media yang jadi penyelenggara F1 bersedia menaikkan kompensasi kerusakan. Sementara, tiga tim besar seperti Red Bull Racing, Mercedes dan Ferrari malah meminta agar plafon budget cap dinaikkan.

Tentu saja, tuntutan tersebut tidak bisa dipenuhi Formula 1. Jadi perlu diambil jalan tengah yang terbaik.

“Kami akan mengadakan pembahasan lebih lanjut dalam Komisi FOM pada Senin. Semoga kami bisa segera tahu rencana tahun ini seperti apa,” ujar Seidl saat peluncuran MCL36.

“Saya kira saat ini, ada kecenderungan menjalankan tiga balapan sprint. Kemungkinan tidak ada sprint race pada lomba pertama.

Seidl mengungkapkan bahwa apa pun keputusan yang diambil Komisi FOM, tidak akan berdampak apa pun kepada mereka.

“Itu tidak memberika kami sakit kepala. Tidak sulit beradaptasi dengan keadaan itu.”

Sementara itu, beberapa hari lalu, Federasi Otomotif Internasional (FIA) telah mengumumkan kalender F1 2022 sementara. Musim depan akan terdiri dari 23 balapan, yang dimulai dari Bahrain, 20 Maret, dan berakhir di Abu Dhabi, 20 November.

Pertanyaan timbul ketika dalam jadwal tersebut belum tercantum sprint race. Sementara, rangkaian balapan dipangkas jadi tiga hari.

Sesi wawancara media pada Kamis ditiadakan dan digeser keesokan hari. Akibatnya, sesi latihan bebas Jumat diundur.

FP1 akan dimulai pada 11.30 waktu lokal, FP2 dilangsungkan lebih sore, yakni 17.00. Agenda Sabtu, FP3 dan kualifikasi diundur satu jam dari sebelumnya.

Jadi FP3 digulirkan sekitar pukul 13.00 dan kualifikasi 16.00, sedangkan balapan dilaksanakan Minggu, mulai pukul 13.00 atau 14.00.

Jadwal F1 2022 (dalam waktu lokal)