Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lando Norris Tuntut Peningkatan Mobil Besar-besaran

Lando Norris menuntut perbaikan besar-besarn pada MCL36 kalau McLaren ingin melihatnya bersaing di grup depan Formula 1 2022.

Lando Norris, McLaren MCL36

Lando Norris, McLaren MCL36

Steven Tee / Motorsport Images

Pembalap Inggris tersebut menjadi pendulang poin utama McLaren. Dari tujuh seri, ia pulang dengan tangan hampa dua kali, yakni di F1 GP Bahrain dan GP Miami. Norris juga mengamankan podium ketiga dari GP Emilia-Romagna.

Prestasinya jauh lebih baik daripada rekan setim, Daniel Ricciardo, yang hanya sekali meraih poin usai finis P6 di kampung halamannya, Australia.

Kendati demikian, Norris tidak puas dengan performa mobilnya, terutama saat melintasi jenis tikungan tertentu dan beberapa sirkuit.

Baca Juga:

“Saya kira ada beberapa area yang lebih sulit. Saya ingin percaya secara umum bahwa kami mungkin mengembangkan mobil secara rata-rata melalui semua trek,” katanya.

“Saya kira ada beberapa yang belum kami tuju di mana kami banyak mengalami kesulitan musim lalu. Saya pikir berbeda dari segi karakteristik dengan semua yang pernah kami kunjungi. Jadi tempat-tempat seperti Zandvoort, dan hal-hal seperti ini.

“Kami masih belum mendalami semua rentang tipe tikungan dan trek dan sebagainya. Tapi, saya ingin percaya dan saya pikir punya kepercayaan diri untuk mengatakan bahwa kami telah meningkatkan mobil di sebagian besar area ini. Dan apa yang kita butuhkan sekarang secara umum adalah upgrade paket secara keseluruhan.”

Daniel Ricciardo, McLaren MCL36

Daniel Ricciardo, McLaren MCL36

Norris punya masalah dalam adaptasi dengan mobil baru. Pemuda Inggris itu ingin tim menemukan solusi lebih baik sehingga ia nyaman berkendara.

“Itu bisa dikendalikan dengan baik. Tapi, ada beberapa tipe karakteristik yang secara pribadi, sebagai seorang pembalap, saya masih mau sesuatu yang lebih dari mobil. Sangat sulit menuju ke arah itu,” ia melanjutkan.

“Saya kira yang Daniel dan saya inginkan dari mobil sama, tapi ada beberapa perbedaan dari gaya balap dan hal-hal seperti itu. Saya kadang memiringkan mobil lebih dari saty cara daripada yang dia (Ricciardo, red) lakukan.

“Itu juga tergantung pada bagaimana saya merasa ingin mengendarai mobil. Saya percaya ada waktu lap bagus untuk menuju arah tersebut. Tapi, ini hanya hal yang sulit ditingkatkan, terutama dari satu balapan ke balapan berikutnya.

“Tapi, saya kira selama balapan berikutnya dan bulan depan, dan mudah-mudahan ketika kami bisa membawa lebih banyak bagian ke mobil, kemudian kami dapat bergerak ke arah itu.”

Norris menegaskan kalau perbaikan kecil terus dilakukan dari trek ke trek. Namun, persaingan ketat papan tengah membuat kemajuan tidak terlalu kelihatan.

Lando Norris, McLaren

Lando Norris, McLaren

Photo by: Carl Bingham / Motorsport Images

Akhir pekan ini, F1 menyambangi sirkuit jalan raya Baku, tuan rumah GP Azerbaijan. Pembalap 22 tahun tersebut optimistis dengan performa mobilnya.

“Saya akan bilang seperti itu, tidak jauh dari apa yang telah kami lakukan akhir-akhir ini. Barcelona balapan yang layak, bisa menjadi lebih baik dan Monako adalah akhir pekan kuat untuk kami,” Norris menandaskan.

“Banyak hal yang terjadi di sini dan selalu ada orang-orang tak terduga di podium. Selama kami di posisi itu, kami ada di sana pada akhir balapan, berpotensi ke posisi tersebut. Itu tujuannya.

“Kecepatan di trek lurus selalu menyenangkan! Saya kira kami butuh mobil yang bisa memberikan kepercayaan diri bagus, terutama pada pengereman, pengereman selalu ada hal bagus untuk ditemukan.

“Suasananya tetap sirkuit jalan raya, jadi ada sedikit ruang kesalahan lebih kecil dari sirkuit normal. Bisa menempatkan mobil di mana Anda inginkan, bisa mengerem, Anda perlu keyakinan itu dalam mobil bisa menemukan batasan dan menemukan dinding secara bertahap. Gunakan semua ruang trek. Jadi hanya mobil bagus, dengan keyakinan bagus.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil FP2 F1 GP Azerbaijan: Leclerc Dibayangi Duo Red Bull
Artikel berikutnya Fernando Alonso Nilai Alpine Belum Bisa Berburu Podium

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia