Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Leclerc Dapat Penalti Tiga Grid di GP Abu Dhabi

Charles Leclerc mendapat penalti mundur tiga posisi untuk balapan penutup Formula 1 di GP Abu Dhabi. Pembalap Ferrari itu menyebabkan insiden di lap pembuka GP Sakhir.

Max Verstappen, Red Bull Racing, and Charles Leclerc, Ferrari, berjalan setelah insiden

Foto oleh: motosport.com

Leclerc terlibat persaingan sengit dengan Sergio Perez, Max Verstappen dan Valtteri Bottas ketika menuju Tikungan 4.

Ia salah memperkirakan titik pengereman dan mengunci roda depan sehingga menabrak bagian belakang mobil Perez.

Beruntung kerusakan mobil pembalap Racing Point itu tidak terlalu parah sehingga ia bisa melanjutkan lomba setelah mengganti ban baru. Bahkan Perez tersebut meraih kemenangan perdananya selama berkarier di ajang F1.

Sebaliknya, Verstappen bernasib buruk. Ia berusaha menghindari kecelakaan tapi malah melebar ke area gravel sebelum membentur pembatas ban.

Baca Juga:

Leclerc pun dipanggil menghadap pengawas lomba setelah balapan. Pembalap Monako itu dituding sebagai penyebab kecelakaan.

Dalam pernyataannya FIA mengutarakan, “Para steward mendengar dari pengemudi mobol 16 (Charles Leclerc), perwakilan tim dan telah melihat bukti video dari berbagai sudut pandang.

“Mobil 16 terlalu lambat mengerem di Tikungan 4, mengunci roda depan dan bertubrukan dengan Mobil 11 yang mengambil jalur balap normal ke tikungan.”

Sementara itu, Charles Leclerc mengaku bahwa ia mengira Perez akan terus melebar hingga melewat Tikungan 4, tapi tiba-tiba pembalap Meksiko itu memotong jalurnya.

“Saya di posisi kelima, dan saya berdampingan, sedikit di belakang Max, dan saya mencoba menyalipnya di Tikungan 4,” ujarnya.

“Saya telah melihat Checo (julukan Sergio Perez), tapi saya kira dia akan melaju di sebelah luar Valtteri dan berada di sana. Namun, sepertinya dia memutuskan untuk kembali ke dalam dan saya ada di sana.

“Sudah terlambat bagi saya untuk memelankan mobil. Saya tidak mengira itu kesalahan Checo, saya tidak menyalahkannya. Kalau ada yang disalahkan hari ini, itu adalah saya.”

Max Verstappen sangat marah kepada Leclerc yang menyebabkannya gagal finis. Ia menyebut pembalap 23 tahun itu sangat ceroboh dalam mengemudi.

“Saya tidak tahu kenapa mereka sangat agresif dan sangat ceroboh. Kami semua ada di depan dan di akhir balapan, tiga mobil jadi korban, dua mobil sangat parah,” katanya.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Mercedes Didenda karena Salah Pasang Ban
Artikel berikutnya Kegagalan Radio Sebabkan Mercedes Salah Pasang Ban

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia