Charles Leclerc Kecewa Kalah di Kualifikasi dari Max Verstappen

Pembalap Tim Scuderia Ferrari tersebut tidak bisa menutupi kekecewaannya  dibekap juara dunia Max Verstappen (Oracle Red Bull Racing) pada kualifikasi ketiga (Q3) F1 GP Emilia Romagna, Jumat (22/4/2022) sore.

Verstappen mencatat waktu lap 1 menit 27,999 detik pada awal sesi Q3 dengan ban botak berkompon lunak (soft). Beberapa saat berselang, sesi mulai kacau dengan munculnya red flag beberapa kali yang diawali insiden Valtteri Bottas (Alfa Romeo).

Saat sesi dihentikan, intensitas hujan makin tinggi. Saat sesi dilanjutkan, Leclerc langsung mencoba menumbangkan waktu lap Verstappen.

Saat pemimpin klasemen itu berupaya mengejar waktu lap Verstappen, red flag kelima atau terakhir sepanjang kualifikasi muncul setelah McLaren MCL36 geberan Lando Norris tergelincir dan menghantam dinding pembatas Sirkuit Imola.

Setelah sesi berakhir, Leclerc menyebut kondisi dan situasi di trek sangat menyulitkan dan tidak bisa ditebak. Kekecewaan Leclerc juga terlihat dari pesannya di radio yang menyebut dirinya sangat yakin memiliki kecepatan ideal untuk merebut pole position.

“Kondisi sangat tricky, khususnya dengan ban botak (slick). Banyak area masih tergenang air sehingga kami harus menunggu sampai Q3 untuk menyatukan semua yang ada agar bisa membuat waktu tercepat,” kata pembalap asal Monako tersebut.

“Namun, inilah yang membuat saya frustrasi karena saat di Q3, saya justru membuat pilihan yang salah. Tetapi, itulah kehidupan.

“Kami akan belajar dari ini semua. Posisi (start) kedua juga bukan bencana. Semuanya siap untuk lomba besok dan setelahnya. Kami akan memberikan semua kemampuan.”

Hasil kualifikasi GP Emilia Romagna ini menjadi penentu posisi start untuk balapn sprint pada Sabtu. Adapun hasil lomba sprint nanti bakal menjadi posisi grid untuk balapan utama GP Emilia Romagna pada Minggu (24/4/2022).

Tidak seperti musim lalu, tahun ini pembalap tercepat di kualifikasi berhak menyandang peraih pole position sebuah Grand Prix, apa pun hasil yang diperolehnya pada balapan sprint nanti.

Dengan kondisi seperti ini, bukan mustahil Charles Leclerc akan balik mengungguli Max Verstappen pada balapan sprint agar bisa start di posisi terdepan pada lomba utama Grand Prix Emilia Romagna pada Minggu.