Leclerc Ingin Korbankan Peringkat Ketiga demi Kesuksesan Musim 2022
Pembalap Ferrari, Charles Leclerc, ingin timnya mengorbankan persaingan peringkat ketiga di klasemen konstruktor.
Ferrari di musim ini sibuk bersaing dengan McLaren dalam perebutan peringkat ketiga di klasemen konstruktor. Kedua tim di atas berada di belakang Mercedes dan Red Bull Racing.
Dari sembilan balapan yang sudah diselenggarakan, skuad pabrikan dari Maranello telah mencatatkan dua pole position oleh Charles Leclerc.
Si Kuda Jingkrak juga sudah satu kali finis di podium, tepatnya di GP Monako, atas nama Carlos Sainz Jr.
Hal tersebut membuat Ferrari kini mengoleksi 122 poin dan bertengger di peringkat empat klasemen. Mereka pun terpaut 19 poin dari McLaren di P3.
Masih memiliki kesempatan untuk menyalip McLaren di klasemen, Leclerc justru lebih senang jika timnya mengorbankan persaingan peringkat ketiga tersebut.
Regulasi teknis yang akan mengalami perubahan besar-besaran mulai musim 2022, membuka kesempatan tim-tim lain untuk bisa mengalahkan Mercedes dan Red Bull.
Itulah yang diincar oleh Leclerc. Ia mengingatkan timnya untuk lebih fokus mengembangkan mobil 2022. Meski tak bisa bersaing ketat di musim ini, pembalap asal Monako tersebut tetap akan senang.
Launching mobil Formula 1 2022 di grid Silverstone yang dihadiri seluruh pembalap
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
"Jika saya disuguhkan kontrak yang mengatakan bahwa saya harus mengorbankan pencapaian di 2021 untuk bisa bersaing ketat di 2022, saya akan dengan senang hati menyetujui kontrak tersebut," ujar Leclerc.
"(Saya mengingatkan) tim harus lebih fokus ke musim 2022. Dan saya pikir ini menjadi target yang jelas bagi semua orang di sini. 2022 memberikan kesempatan besar bagi semua tim dan pembalap. Mobil baru ini akan digunakan untuk waktu yang lama.
"Tahun ini kami memang bersaing dengan McLaren untuk peringkat ketiga di klasemen konstruktor. Tapi pada akhirnya, target besar kami adalah musim 2022, bukan tahun ini," ia menambahkan.
Direktur olahraga Ferrari, Laurent Mekies, pada Mei lalu mengungkapkan bahwa tim telah memberikan 90 sampai 95 persen fokusnya untuk pengembangan mobil 2022.
Ia juga mengatakan bahwa tidak akan ada lagi upgrade terbaru untuk menutup kelemahan mobil SF21 tahun ini.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.