Lewis Hamilton Akui Alami Dua Pukulan Sekaligus
Lewat Instagram, Lewis Hamilton menjelaskan kepada penggemar kondisinya saat ini. Ia pun menegaskan bakal berupaya bangkit.
Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images
Tidak ada yang menyangka bila Mercedes-AMG Petronas Formula One akan mengalami kesulitan pada F1 2022 yang penuh regulasi baru. Maklum, Mercedes adalah tim juara dunia konstruktor F1 delapan tahun terakhir atau selama era mesin turbo hybrid.
Mercedes juga menguasai gelar juara dunia pembalap sejak 2014 dan baru kalah pada musim lalu, saat Hamilton menyerah dari Max Verstappen (Oracle Red Bull Racing) pada balapan terakhir yang berlangsung dramatis dan kontroversial, GP Abu Dhabi.
Belakangan diketahui bahwa dampak dari persaingan sengit dengan Verstappen tersebut ternyata sangat serius dialami oleh Hamilton. Pembalap asal Inggris tersebut mengungkapkannya lewat akun Instagram pribadinya.
“Saya mengalami tahun yang sangat sulit dari segala sisi, dan itu terjadi di sekitar kami. Saya menderita secara mental dan emosional cukup lama. Tentu saya berusaha untuk terus maju. Tetapi, banyak usaha yang harus kami lakukan dan capai untuk kembali,” katanya.
Kepada penggemarnya Hamilton pun menceritakan dirinya tidak hanya sangat terpukul akibat kehilangan kesempatan merebut gelar juara dunia kedelapan (setelah 2008, 2014, 2015, 2017-2020) dengan cara yang kontroversial, tahun lalu.
Masalah itu belum tuntas, Hamilton kembali dibuat kesal karena Mercedes W13 tidak banyak membantunya pada dua balapan awal di F1 2022. Setelah finis di podium ketiga pada balapan pertama di Bahrain, Hamilton hanya finis P10 di Arab Saudi.
Hamilton merasa perlu menjelaskan kondisinya ini kepada penggemar agar mereka tahu apa yang sesungguhnya ia alami. Namun begitu, ia tidak akan menyerah. Dengan dukungan penggemar, Hamilton yakin mampu mengatasi masalah-masalah ini.
“Saya menulis ini untuk mengatakan tidak ada salahnya bersikap sesuai dengan yang Anda rasakan. Tetapi, Anda tahu tidak sendiri mengalami ini. Kami akan melalui semua ini bersama-sama,” kata pemenang 103 Grand Prix dalam 290 start sejak debut pada 2007 itu.
Seorang sahabat Lewis Hamilton pun menyebut bila ia memiliki kekuatan sangat besar, sehingga bisa melakuan segalanya untuk mengatur lagi pola pikir sekaligus berusaha tetap berdiri.
Jadi, meskipun menghadapi situasi sulit, Lewis Hamilton mengaku sangat percaya bila Mercedes mampu mengembalikan mobil menjadi kompetitif pada musim ini.
Kini, Mercedes memang tertinggal jauh dari Scuderia Ferrari dan Red Bull Racing. Plus segudang problem yang sudah menanti para teknisi dan insinyur di Brackley, Inggris, markas tim.
Lewis Hamilton pun percaya dengan kerja keras bersama Mercedes, ia mampu membalikkan situasi dan keadaan.
Saat ini, Lewis Hamilton berada di peringkat kelima klasemen dengan 16 poin. Ia tertinggal 29 poin dari Charles Leclerc (Ferrari) yang masih memimpin klasemen. Hamilton juga satu tingkat di bawah rekan setimnya, George Russell (22 poin).
Yang pasti, peluang Lewis Hamilton dan Mercedes untuk bangkit jelas masih sangat terbuka mengingat Kejuaraan Dunia Formula 1 2022 ini masih sangat panjang, masih ada 22 balapan di depan.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments