Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lewis Hamilton Bantah Ingin Menyerah di GP Spanyol

Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, mengklarifikasi perkataannya dalam radio yang mengisyaratkan keinginan untuk mundur dari balapan Formula 1 akhir pekan lalu.

Lewis Hamilton, Mercedes-AMG, in Parc Ferme

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Memulai lomba dari grid keenam, Hamilton kehilangan banyak posisi setelah bersenggolan dengan Kevin Magnussen di Tikungan 4 selepas start. Alhasil, pria asal Inggris itu harus melakukan pit stop lebih awal karena kerusakan mobil.

Usai kembali ke lintasan dan menempati urutan ke-19, Hamilton sempat berkata kepada engineer Pete ‘Bono’ Bonnington untuk menyarankan agar tim menghemat mesin pada W13.

Akan tetapi, Bonnington mengatakan kepada Hamilton bahwa Mercedes sudah memprediksi dia bisa finis kedelapan atau lebih baik. Sang pembalap kemudian melanjutkan balapan GP Spanyol.

Hamilton akhirnya mengamankan posisi kelima Hamilton. Sempat menduduki tempat keempat, namun dilewati Carlos Sainz (Ferrari) pada lap-lap akhir perlombaan.

Saat ditanya apa maksud perkataannya dalam radio, Hamilton menjawab: “Ini bukan menyerah, hanya saja saya benar-benar tertinggal 30 detik.”

Lebih lanjut, dia menjelaskan, ketidakpastian tentang harus menggunakan seluruh mesin untuk berlomba di posisi terakhir atau keluar dari 15 besar, membuatnya berpikir mungkin tim harus mengambil penalti atau semacamnya.

Formula 1 Grand Prix Spanyol 2022 di Circuit de Barcelona-Catalunya

Formula 1 Grand Prix Spanyol 2022 di Circuit de Barcelona-Catalunya

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Hamilton lalu mencontohkan perjuangannya untuk berjuang menembus 10 besar di Jeddah, setelah tersingkir dari Q1, yang disebutnya kadang-kadang begitu sulit untuk memperbaiki posisi.

“Saya tidak tahu apakah keandalan menjadi masalah,” tutur pemegang tujuh gelar juara dunia itu.

“Kami sudah melihat hari ini pada akhirnya ada sesuatu. Saya berpikir, sebaiknya kami menyelamatkan mesin saja agar kami hidup untuk bertarung di lain hari.

“Tapi saya senang kami tidak melakukannya, dan itu hanya menunjukkan bahwa Anda tidak pernah berhenti, Anda tidak pernah menyerah, dan itulah yang saya lakukan.”

Keberhasilan finis P5 telah meningkatkan kepercayaan diri Hamilton, bahwa Mercedes membuat progres signifikan setelah membawa serangkaian pembaruan terhadap W13 ke Barcelona.

Upgrade terutama dilakukan demi mengatasi porpoising, masalah yang sangat mendera laju dan memengaruhi kinerja mobil baru The Silver Arrows sejak bergulirnya Formula 1 musim 2022.

Baca Juga:

Hamilton sendiri merasa, terobosan di GP Spanyol merupakan langkah maju yang bagus untuk diambil, usai periode sulit yang mencakup sejumlah momen tidak menyenangkan di awal tahun ini.

“Sejak balapan terakhir tahun ini, semuanya sulit,” tuturnya.

“Untuk kemudian mengalami kesulitan yang kami alami dengan mobil, terus-menerus mengalami benturan dengan masalah tertentu, safety car dan segala macam hal, (tak) banyak keberuntungan.

“Namun (kami) terus maju, dan terus mendorong, dan tidak pernah menyerah. Untuk memulai balapan hari ini dengan positif, dan kemudian punya masalah itu (di awal), tetapi kemudian kembali, rasanya seperti menjalani beberapa balapan yang sudah pernah saya lalui.

“Bagi saya, itu terasa luar biasa.”

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hakkinen Nilai Perez Kesulitan Lepas Kemenangan GP Spanyol
Artikel berikutnya Nyck de Vries Direncanakan Ikut Satu Sesi Latihan Bebas Lagi

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia