Lewis Hamilton Kecam Perilaku Penggemar GP Austria
Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, mengecam perilaku fans di Red Bull Ring yang menyorakinya ketika mengalami kecelakaan saat kualifikasi.
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
GP Austria mayoritas dipenuhi pendukung Red Bull Racing dan Max Verstappen yang merupakan rival utama Hamilton. Ini membuat pembalap asal Inggris itu mendapat sorakan dari fan ketika kecelakaan di Q3.
Teriakan itu seolah seperti sebuah balasan ketika Verstappen menjadi sasaran booing para penggemar Hamilton ketika mengalami crash di GP Inggris.
Setelah melakoni balapan Sprint di Red Bull Ring, Sabtu (9/7/2022), juara dunia F1 tujuh kali itu mengungkapkan dirinya sangat tidak diterima oleh para penggemar di Red Bull Ring.
Hamilton juga sebelumnya telah berbicara tentang masalah ini di Silverstone, mengatakan kepada para penggemar di sana: “Kami lebih baik dari itu.”
“Saya tidak mendengar mereka selama kecelakaan. Maksudnya, saya mengalami banyak hal dalam kecelakaan itu,” kata pembalap 37 tahun itu ketika ditanya tentang reaksi para penggemar.
“Tetapi mendengarnya setelah kejadian, Anda tahu, saya tidak setuju atau memaafkan semua itu, apa pun yang terjadi.
“Seorang pembalap bisa saja dirawat di rumah sakit. Dan Anda malah menyorakinya? Sungguh mengejutkan melihat mereka akan melakukan itu, cukup pahami saja betapa berbahayanya olahraga kami.
“Saya bersyukur tidak berada di rumah sakit, dan tidak terluka parah. Tetapi Anda tidak boleh senang ketika seseorang alami insiden atau cedera atau kecelakaan.
“Seharusnya itu juga tidak terjadi di Silverstone, meski itu jelas bukan kecelakaan, dan seharusnya tidak terjadi juga di sini.”
Turun menggunakan sasis cadangan pada F1 Sprint, Lewis Hamilton merasa bersyukur dapat menyelesaikan balapan, meski sempat bersenggolan dengan Pierre Gasly dan Sergio Perez dalam lap pertama.
“Saya hanya mengalami sedikit wheelspin, dan mendapat serangan dari mobil-mobil di sekitar saya,” ujarnya saat ditanya Motorsport.com tentang insiden tikungan pertama dengan Gasly.
“Pierre bergerak ke arah saya, jadi saya tidak memiliki ruang untuk menghindar. Sama halnya dengan Checo (Sergio Perez_, kami sangat beruntung. Saya bersyukur bisa finis, dan saya berhasil mendapatkan satu poin!
“Mobil sudah pasti tidak sama dengan sesi pagi, tapi masih bisa dikemudikan. Ada yang salah dengan kemudinya. Mungkin kami kehilangan bobot. Bisa jadi karena ada lubang besar di kanan depan, atau semacamnya.”
Sepanjang balapan Sprint, Lewis Hamilton menghabiskan waktunya untuk bertarung dengan Mick Schumacher. Beruntung ia dapat melewati pembalap Haas itu di lap terakhir untuk mendapatkan satu poin.
Mick Schumacher, Haas VF-22, Lewis Hamilton, Mercedes W13
Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments