Lewis Hamilton Senang Mobil Mercedes Bekerja Sesuai Keinginan

Pada konferensi pers GP Brasil, Kamis (11/11/2021), Hamilton mengungkapkan tentang kesulitannya menemukan setelan yang tepat dari Mercedes W12. Ini membuatnya pesimistis untuk menghadapi Max Verstappen dan Red Bull Racing di Interlagos.

Peraih tujuh gelar Formula 1 tersebut saat ini tertinggal 19 poin dari Verstappen yang merangkai dua kemenangan beruntun di Amerika Serikat dan Meksiko.

Di GP Brasil, Lewis Hamilton juga harus bisa mendapatkan posisi start yang bagus untuk balapan Minggu (14/11/2021), mengingat ia dapat penalti turun lima grid, akibat mengganti komponen power unit.

Tapi, pada kualifikasi Jumat, Hamilton berhasil membawa Mercedes ke posisi teratas setelah unggul 0,4 detik dari Verstappen untuk penentuan posisi start sprint race.

Rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas, berada di posisi ketiga. Sedangkan mobil kedua Red Bull yang dikendarai Sergio Perez, ada di urutan keempat.

“Saya sangat menyukai apa yang terjadi hari ini (Jumat, 12/11/2021),” kata Hamilton.

“Kami bekerja sangat keras untuk berusaha dan menempatkan mobil pada jalur yang tepat. Ini cukup sulit. Mendapat perasaan seperti yang saat ini saya rasakan, sungguh luar biasa.

“Ini pembuktian dari semua pekerjaan hebat yang dilakukan semua orang di garasi dan juga di pabrik. Semua pekerjaan yang dilakukan di pabrikan untuk mengeluarkan seluruh yang kami miliki dari mobil.”

Lewis Hamilton mengatakan ini kesempatan terbaik kedua setelah GP Turki untuk mendapatkan hasil maksimal kualifikasi, tapi bakal digagalkan dengan penalti.

Pria asal Inggris itu mengklaim penalti yang akan dijalaninya tidak menguntungkan, tapi ia mencoba bangkit dari itu. Jika Hamilton memenangi kualifikasi sprint, maka ia akan start dari posisi kelima di balapan Minggu.

Pole man Lewis Hamilton, Mercedes, in Parc Ferme

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Max Verstappen dan Red Bull mengatakan setelah kualifikasi mereka tidak terkejut dengan kecepatan Hamilton, setelah Mercedes memberikan komponen baru.

Sementara Hamilton tidak yakin apakah keunggulan Mercedes dalam satu lap bisa memberikan keuntungan di balapan. Ia menegaskan harus menemukan setelan yang tepat untuk sprint race.

“Saya akan bekerja keras sejak awal FP3 dan memanfaatkan seluruh waktu untuk mendapatkan setelah yang tepat. Kecemasan yang saya rasakan benar-benar gila,” ujarnya.

“Sering kali kami salah, saya salah, dan hari ini saya melakukannya dengan benar dan mobilnya sangat bagus untuk dikendarai. Itu semua yang saya inginkan.

“Itu memungkinkan saya untuk terus mendorong. Anda melihat ungu, ungu, ungu, jadi saya terus meningkatkan catatan waktu.

“Saya tidak tahu bagaimana kami bisa pergi dari satu trek di mana Red Bull unggul setengah detik untuk kemudian tertinggal. Bagaimanapun, mereka akan sangat kuat dalam balapan. Saya berharap Valtteri memiliki start yang bagus.”