Lontaran Kekecewaan Nikita Mazepin terhadap Keputusan Haas
Nikita Mazepin kecewa, bahwa kesediaannya untuk berlomba dengan mengikuti persyaratan FIA justru diabaikan oleh Haas Formula 1 Team.
Foto oleh: Carl Bingham / Motorsport Images
Sabtu (5/3/2022), skuad balap asal Amerika Serikat (AS) itu resmi memecat Mazepin, sekaligus memutus kontrak kemitraan dengan sponsor utama Uralkali — perusahaan Rusia yang bergerak di bidang pupuk.
Keputusan yang diambil Haas merupakan buntut atas invasi militer yang terjadi di Ukraina. Jelas ini bertolak belakang dari sikap FIA yang mengizinkan pembalap Rusia berkompetisi, meski harus dalam kapasitas netral.
Sebelum didepak, masa depan Mazepin bersama Haas sudah tak menentu. Hubungan antara keluarganya dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, makin meragukan nasibnya dapat bertahan lama di Formula 1.
Mazepin sendiri telah merespons pemecatannya melalui sebuah tulisan singkat yang diunggah ke akun media sosialnya.
“Penggemar dan pengikut yang terhormat, saya sangat kecewa mendengar bahwa kontrak F1 saya telah dihentikan,” tulisnya.
“Sementara saya memahami kesulitannya, keputusan dari FIA ditambah kesediaan saya untuk menerima persyaratan yang diajukan untuk melanjutkan benar-benar diabaikan dan tidak ada proses yang diikuti secara sepihak.
“Kepada mereka yang telah mencoba memahami, terima kasih yang tak terhingga.
“Saya telah menghargai waktu saya di F1 dan benar-benar berharap kita semua bisa bersama lagi di waktu yang lebih baik.
“Saya akan memiliki lebih banyak hal untuk dikatakan dalam beberapa hari mendatang.”
Kini, pertanyaan berikutnya adalah siapa yang bakal menggantikan posisi Nikita Mazepin, sekaligus mendampingi Mick Schumacher mengarungi F1 2022.
Sejumlah nama telah muncul dalam bursa calon pembalap baru Haas. Reserve driver Pietro Fittipaldi menempati urutan teratas. Namun, tiga nama lain ikut disebut untuk mengemudikan VF-22.
Di antaranya seperti pembalap Formula E, Antonio Giovinazzi. Kemudian, ada Nico Hulkenberg, yang boleh dikenal identik akan perannya sebagai supersub.
Tidak ketinggalan pula anggota Akademi Alpine dan juara Formula 2 2021, Oscar Piastri — walau sayangnya sang pembalap kekurangan dukungan finansial.
Dalam wawancara baru-baru ini dengan Speed City Broadcasting, Team Principal Haas, Guenther Steiner menyebut Fittipaldi kandidat kuat pengganti Mazepin.
“Jika Nikita tidak bisa mengemudi karena satu dan lain alasan, panggilan pertama akan ditujukan ke Pietro,” ucapnya.
“Jelas, dia (telah) bersama kami selama beberapa tahun, dan kemudian kami akan melihat apa yang kami lakukan selanjutnya.
“Tapi maksud saya Pietro selalu bersama kami karena suatu alasan.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments