Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Luncurkan Koleksi Mode, Hamilton Gandeng Seniman Jepang

Juara F1 tujuh kali, Lewis Hamilton, menunjukkan keseriusan dalam membangun bisnis di dunia mode. Ia baru saja menjalin kerja sama bernilai fantastis dengan seniman Jepang.

Lewis Hamilton, Mercedes AMG

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Pembalap Mercedes itu terkenal sebagai fashionista. Ia menjadi sosok yang modis di mana pun berada. Bahkan, Hamilton bisa menjadikan area di luar trek sebagai catwalk.

Pakaian yang dikenakan saat tiba di sirkuit selalu jadi sorotan. Penuh warna dan kadang memiliki potongan tidak biasa.

Jika melihat seleranya tersebut, tak heran jika ia kerap mendapat undangan untuk hadir di berbagai panggung mode dari Paris Fashion Week hingga Met Gala.

Perancang kenamaan, Tommy Hilfiger, berkolaborasi dengan pilot Inggris itu pada 2018. Mereka sudah meluncurkan koleksi keenam.

Tak hanya pakaian bertema vegan, mereka juga membuat sepatu keds. Hamilton juga memilih terlibat, bukan hanya menempel nama saja.

“Saya cukup sukses dalam karier balap dan saya tahu apa yang dibutuhkan untuk menjadi bagus dalam sesuatu. Jika menerapkan cara yang saya miliki dalam karier balap pada hal lain yang saya sukai, mungkin itu bisa berhasil,” ujarnya.

“Namun, saya juga tahu bahwa saya punya kurva pembelajaran yang tajam.”

Baca Juga:

Ia juga bekerja sama dengan direktur kreatif Valentino, Pierpaolo Piccioli. Ia didapuk jadi wajah Valentino Pink PP Collection dan Di.Vas, koleksi pakaian pria merek ternama itu.

Jelang F1 GP Belgia, Agustus silam, pembalap 37 tahun itu meluncurkan lini mode sendiri bernama +44 World. Nomor yang digunakan sejak berlaga di ajang go-kart dan baru bisa dipakai lagi mulai F1 2014.

Hamilton menjual kaos lengan panjang dan celana pendek. Untuk mendongkrak daya tarik, ia mengajak gabung seniman Jepang yang sedang naik daun, Takashi Murakami dalam sebuah proyek.

Karyanya sudah dikenal di dunia bahkan ada yang laku terjual 15,2 juta dolar AS (sekira Rp230,6 miliar). Ia pernah berkolaborasi dengan Pharell Williams, Justin Bieber dan Kanye West.

Murakami dan Hamilton akan meluncurkan koleksi pakaian bertema ‘psychedelic speed demon’. Mereka menjual kaos, hoodie dan jaket.

“Ketika saya meluncurkan +44, saya ingin membuat koleksi yang berani, berani dan transformatif yang membuat orang merasakan versi paling otentik dari diri mereka sendiri,” ia menjelaskan pada Highsnobiety.

“Tidak ada yang saya anggap lebih cocok untuk membantu saya mencapai ini selain Murakami. Dia secara konsisten berada di garis depan budaya jalanan selama beberapa dekade, terkenal dengan desain keunikan yang langsung dapat diidentifikasi sebagai miliknya.”

 

Murakami mengungkapkan, “Beberapa tahun lalu, saya merasa terhormat mendengar bahwa Sir Lewis Hamilton mengunjungi eksibisi seni saya dan jadi fan pekerjaan saya. Saya senang berkolaborasi dengannya dalam koleksi ini.

“Dia (Hamilton) dikenal menjadi kekuatan kreatif dan inspirasional dalam segala hal yang dia lakukan dan lab kreatif baru Plus 44 World tidak berbeda.

“Kami bekerja bersama untuk membuat setiap bagian mencerminkan hasrat bersama kami untuk keunikan, psikedelik dan perayaan dari apa yang membuat kami semua berbeda. Mereka yang mengharapkan kolaborasi ini menjadi cerminan dari bakatnya yang tak tertandingi.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Jadwal Balapan Pekan Ini: Peluang Kedua Max Verstappen, WSBK ke Portimao
Artikel berikutnya Tes Ban 2023, Durasi FP2 Grand Prix Jepang Ditambah

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia