Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mantan Petinggi Industri Kedirgantaraan Jadi COO Williams

Williams F1 melanjutkan restrukturisasi dengan menunjuk Frederic Brousseau sebagai chief operating officer (COO) baru.

Frederic Brousseau, Williams Chief Operating Officer

Foto oleh: Williams

Motorsport Business

Covers any motorsport business related content

Skuad asal Inggris itu terpuruk di dasar klasemen akibat tidak mampu menerjemahkan regulasi teknik baru yang berlaku musim 2022. Mobil mereka kurang kompetitif dan hanya memetik delapan poin atau terpaut 26 poin dari AlphaTauri yang mengisi peringkat kesembilan klasemen konstruktor.

Setelah kepergian CEO dan prinsipal Williams, Jost Capito, yang diikuti diikuti direktur teknik Francois-Xavier Demaison, Dorilton Capital segera melakukan perubahan dari sisi organisasi.

Departemen teknik makin susut dengan keluarnya bos aerodinamika David Wheater, yang telah berada di tim sejak awal F1 2014. Direktur desain Dave Worner mengambil peran ganda jadi direktur teknik, hingga sosok yang tepat ditemukan.

Baca Juga:

Sementara itu, perekrutan direktur teknik baru merupakan prioritas utama dari prinsipal baru, James Vowles. Namun saat ini, mereka malah mendapatkan Brousseau untuk tanggung jawab sebagai COO, di mana akan mulai bekerja April mendatang.

Brousseau tiba setelah 26 tahun bekerja di industri kedirgantaraan. Sebelumnya, ia bergabung dengan produsen mesin jet terkenal Pratt & Whitney pada 1997.

Dia bekerja hingga ke level eksekutif sebelum ditunjuk sebagai wakil presiden operasi perusahaan pada April 2022, di mana salah satu tugasnya mengawasi rantai pasokannya.

Logan Sargeant, Williams Racing FW45

Logan Sargeant, Williams Racing FW45

Photo by: Williams

Matthew Savage, ketua dewan Williams Racing mengatakan, "Kami sangat senang bisa membawa Frederic bergabung sebagai pemimpin yang energik dan berpengalaman yang dapat membantu transformasi Williams Racing.

"Dia memulai kariernya dengan mengerjakan lantai pabrik, dan peran terakhirnya adalah menjaga operasi kedirgantaraan di seluruh dunia, termasuk menjalankan beberapa lokasi produksi di seluruh dunia dan operasi dengan lebih dari 10.000 karyawan.

"Saya berharap ia akan berkontribusi secara signifikan dalam perjalanan kami di Williams Racing."

Brousseau menuturkan, "Tidak ada perasaan yang lebih baik daripada memulai perjalanan baru dan bekerja untuk mencapai impian Anda. Ini merupakan awal musim yang menyenangkan dan saya tidak sabar untuk bergabung dengan tim yang memiliki warisan Formula 1.

"Saya tidak sabar untuk memulai dan berkontribusi dalam membangun masa depan organisasi bersama semua orang di Williams Racing."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya London Docklands Direncanakan Jadi Lokasi F1 GP London
Artikel berikutnya Banyak yang Tiru Red Bull, Verstappen Tak Kaget Grid Seimbang

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia