Mantan Race Director F1 Michael Masi Resmi Tinggalkan FIA
Federation Internationale de l'Automobile (FIA) mengonfirmasi pengunduran diri Michael Masi, yang tak lagi terlibat dalam organisasi badan pengatur Formula 1.
Michael Masi, Race Director
Sam Bloxham / Motorsport Images
Masi menjadi pemberitaan utama menyusul keputusan kontroversial dalam prosedur Safety Car dan restart di Grand Prix Abu Dhabi 2021. Buntut aksinya ini pun menuai kecaman serta kritikan keras dari penggemar balap jet darat.
Mayoritas pendukung Lewis Hamilton menuding Masi sebagai biang kerok di balik kegagalan sang pembalap Mercedes menjadi juara dunia, yang mana titel F1 jatuh ke tangan rivalnya, Max Verstappen.
FIA kemudian melakukan perombakan manajemen. Masi langsung dicopot, dengan jabatan Race Director diemban duet Niels Wittich dan Eduardo Freitas jelang bergulirnya musim baru 2022.
Kendati demikian, Masi tetap bekerja di FIA. Bahkan masih melakukan sejumlah pekerjaan serta melaksanakan tugas serta tanggung jawab di luar sirkuit.
April lalu, dia memutuskan kembali ke Australia. Indikasi pun menguat bahwa dirinya bakal meninggalkan FIA begitu rencana pengunduran diri disetujui.
FIA akhirnya resmi mengumumkan kepergian Masi dalam sebuah pernyataan tertulis yang dirilis pada Selasa (12/7/2022).
“FIA mengonfirmasi bahwa Michael Masi telah memutuskan untuk meninggalkan FIA dan pindah ke Australia agar lebih dekat dengan keluarganya dan (karena ingin) menghadapi tantangan baru,” bunyi statement.
“Dia menjalani periode tiga tahun sebagai Direktur Balap Formula 1 FIA dan Delegasi Keselamatan setelah kematian mendadak Charlie Whiting pada 2019.
‘Dia telah menjalankan berbagai fungsi yang ditugaskan kepadanya secara profesional dan berdedikasi.
“FIA mengucapkan terima kasih atas komitmennya dan mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan.”
Masi dikenal kiprahnya dalam motorsport di Australia dengan berbagai peran yang dijalaninya. Berawal dari Board of Touring Car Entrants Group (TEGA), dan kemudian bersama Konfederasi Olahraga Balap Australia.
Yang terakhir ini membawa terlibat ke proyek Grand Prix Korea pada 2010 silam. Di sinilah Masi mulai intens bekerja serta berhubungan secara teratur dengan mendiang Whiting, yang saat itu menjabat Race Director F1.
Setelah bekerja lebih lanjut dengan CAMS dan organisasi V8 Supercars, Masi muncul sebagai kandidat untuk menggantikan Whiting. Musim 2018, dia berbagi peran Wakil Direktur Balap dengan sesama kandidat, Scot Elkins.
Eduardo Freita dan Niels Wittich, Race Director Formula 1
Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments