Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mantan Rekan Percaya Comeback Alonso Bakal Sukses

Kembalinya Fernando Alonso ke Formula 1 (F1) pada 2021 berhasil menyita perhatian. Beberapa pihak ragu sang pembalap akan mampu bersaing lagi.

Fernando Alonso, Renault R25

Foto oleh: Renault Sport

Alonso memutuskan menerima tawaran memperkuat Tim Renault, musim depan jadi Alpine F1, dalam ajang balap jet darat setelah absen selama dua tahun.

Kendati demikian, juara dunia dua kali F1 itu sama sekali tidak berhenti berada di belakang kemudi mobil. Fernando Alonso turun dalam berbagai balapan.

Ia mengikuti World Endurance Championship (WEC), IndyCar Series dan Reli Dakar pada periode 2019 hingga 2020. Alonso sama sekali tidak istirahat.

Baca Juga:

Menurut mantan rekannya, Alastair Moffitt, pengalaman Alonso tampil dalam berbagai ajang olahraga otomotif tersebut akan berguna saat kembali ke F1.

"Saya pikir dua tahun ke belakang telah menjadi kesempatan bagus Alonso, terlibat dalam olahraga ini dengan cara berbeda," kata Moffitt kepada Formule1.nl.

Ia dan Alonso bekerja sama ketika memperkuat Tim Toyota Gazoo Racing dalam WEC dan Reli Dakar. Moffitt adalah manajer komunikasi pabrikan Jepang tersebut.

Menurut Alastair Moffitt, pengalaman sepanjang dua tahun tampil dalam ajang berbeda secara tidak langsung telah menjadi bagian persiapan Alonso comeback.

Pembalap Formula 1, Fernando Alonso, pernah tampil dalam ajang WEC bersama Tim Toyota Gazoo Racing pada 2019.

Pembalap Formula 1, Fernando Alonso, pernah tampil dalam ajang WEC bersama Tim Toyota Gazoo Racing pada 2019.

Foto oleh: Paul Foster

Moffitt meyakini itu akan sangat membantu pria 39 tahun kebangsaan Spanyol tersebut menjajaki periode keduanya sebagai pembalap Formula 1.

"Saya kira dua tahun ini jadi pengalaman luar biasa baginya. Sebagai juara F1 dia sangat dihormati, namun Alonso tak dapat perlakuan spesial," ujar Moffitt.

"Kami memperlakukannya seperti orang normal. Ada momen menarik ketika kami balapan di Jepang. Dia ditanya jurnalis karena tinggal di hotel yang buruk."

"Saya ingat Alonso mengatakan bahwa jika semua anggota tim tidur di sana, maka dia akan melakukan hal yang sama. Dia tidak mempermasalahkan itu," kata Moffitt.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Grosjean: Ada yang Bisa Dipelajari dari Kecelakaan Saya
Artikel berikutnya Kaleidoskop F1 2020: Rekor Hamilton hingga Kecelakaan Grosjean

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia