Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
Breaking news

Marko: Verstappen dan Hamilton di Kelas Sendiri

Penasihat motorsport Red Bull F1, Helmut Marko, menilai Lewis Hamilton dan Max Verstappen seolah punya liga sendiri.

Max Verstappen, Red Bull Racing, 2nd position, and Lewis Hamilton, Mercedes, 1st position, congratulate each other in Parc Ferme

Duel Hamilton dan Verstappen berlanjut di GP Bahrain, yang merupakan pembuka musim 2021. Wakil Mercedes serta Red Bull Racing tersebut meninggalkan Valtteri Bottas (Mercedes) cukup jauh di Sirkuit Internasional Bahrain, Minggu (28/3/2021).

Pembalap Belanda tersebut berusaha mendahului sang juara dunia F1 tujuh kali tapi malah melebar keluar trek. Ia pun dipaksa menyerahkan posisi terdepan lagi kepada Hamilton.

Pengalaman mengejutkan tersebut membuat pilot Inggris segera tancap gas dan tak memberi ruang bagi Verstappen untuk menyerangnya lagi. Keduanya memasuki garis finis dengan selisih 0,7 detik. Sedangkan, Bottas tercecer hingga 37 detik akibat pit stop yang lambat.

Pemandangan tersebut tak luput dari pengamatan Marko. Pria Austria itu menganggap mereka berada di kompetisi tersendiri dibanding para pembalap lain.

“Duel itu menunjukkan bahwa keduanya berada di kelas tersendiri. Hamilton melewati Max dengan konsistensi luar biasa,” katanya kepada Formel1.de.

Dari editor, baca juga:

“Saya tak tahu berapa balapan yang dia alami, berapa banyak kemenangan. Anda dapat melihat bagaimana dia melakukan pekerjaan hebat secara taktik, bagaimana dia membuat serangkaian perbedaan dan lain-lain. Itu balapan sangat sulit bagi Max.

“Tapi sekali lagi, mereka kurang lebih setara. Max juga dapat menarik banyak pengalaman seperti Hamilton pada beberapa titik.”

Verstappen sempat meluapkan kekecewaan lewat radio tim Red Bull. Penghuni peringkat ketiga klasemen pembalap dua musim terakhir itu mempertanyakan alasan harus mengembalikan posisi kepada Hamilton dan diberi penalti waktu. Penalti lima detik diharapkan bisa ditutup dengan ban baru.

“Max mengejar dengan drastis dan ban Hamilton hampir habis. Satu hal yang pasti, lima detik itu tak akan menggaransi kemenangan. Kami yakin bahwa penalti akan membuat Hamilton menang,” ucapnya.

“Jika dia 5,8 detik di depan, kami akan mendapat 10 detik. Dari sudut pandang itu, berada di depan tidak akan membantu.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Seluruh TIm F1 Sepakati Format Paket Anggaran Baru
Artikel berikutnya Vettel Magang di Pertanian Organik Saat Kuncitara

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia