Masa Depan Guanyu Zhou di F1 Belum Jelas
Masa depan Guanyu Zhou di Formula 1 terancam menjelang 2023. Pasalnya, kesepakatannya bersama Alfa Romeo hanya untuk satu musim.

Ia menjadi satu-satunya pembalap asal Cina turun satu musim penuh di F1 bersama Alfa Romeo. Zhou mengatakan musimnya berjalan tidak konsisten.
Tapi, rookie F1 2022 percaya dapat melakukan pekerjaan lebih baik musim ini dan tak mengkhawatirkan masa depannya.
Seperti diketahui, Guanyu Zhou datang ke Formula 1 dengan membawa sponsor besar di belakangnya yang membuat finansial Alfa Romeo menjadi lebih baik.
Meski kontraknya hanya satu tahun, pembalap modis tersebut punya peluang besar untuk tetap bersama Alfa Romeo kalau bisa mencukupi biaya besar yang dibutuhkan dalam pengembangan mobil.
“Ini masih awal musim. Jadi saya belum punya rencana ke depan atau seperti apa rencana masa depan. Tapi, saya cukup menikmati momen saya sejauh ini di Formula 1,” kata Zhou.
“Tentu saja, kami tak cukup konsisten, karena beberapa alasan balapan terakhir. Namun, secara keseluruhan, saya merasa sangat bangga dan sangat senang berada di sini.
“Saya merasa masih ada banyak balapan bagi saya untuk mengembangkan kemampuan saya di Formula 1.
“Jadi, saya belum terlalu khawatir tentang masa depan. Saya pikir saat ini saya hanya akan mencoba fokus untuk meningkatkan kecepatan dan membawa tim meraih poin.”
Sejauh ini, Gunayu Zhou baru mencetak satu poin yang didapatkannya pada seri pembuka di Bahrain. Tapi sejak saat itu, ia tak mampu untuk berada di urutan 10 besar, dan mengalami dua gagal finis secara beruntun di Miami dan Spanyol.
Sekarang, Zhou berada di urutan ke-18 dalam klasemen sementara F1 2022, terpaut jauh dari rekan setimnya Valtteri Bottas yang ada di urutan kedelapan.
“Jika semuanya berjalan sesuai rencana, saya tidak melihat alasan apa yang akan terjadi di masa depan,” ujarnya.
“Tetapi saya merasa cukup yakin bahwa kami masih dapat melakukan pekerjaan itu musim ini dan saya tidak terlalu khawatir tentang apa yang akan terjadi dalam rencana tahun depan.”
Guanyu Zhou memperlihatkan aksi beraninya ketika menyalip pembalap AlphaTauri Yuki Tsunoda ketika keluar dari terowongan di Sirkuit Monako.
Sayang, Zhou hanya mampu finis ke-16, padahal ia sempat berada di urutan ke-14 dengan start yang bagus dari grid paling belakang.

Zhou Guanyu, Alfa Romeo C42
Foto oleh: ACM / Julien Perez Alonso
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.