Massa Dukung Hamilton Tuntut Kenaikan Gaji pada Mercedes
Eks pilot Formula 1, Felipe Massa, mendukung tuntutan kenaikan gaji yang diajukan Lewis Hamilton kepada Mercedes AMG Petronas. Kalau permintaannya dipenuhi, maka akan berdampak positif kepada pembalap lain.
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Negosiasi kontrak untuk musim depan antara Mercedes dan Hamilton terganjal karena permintaan kenaikan gaji. Mereka hanya punya waktu kurang dari tiga bulan untuk mengunci kesepakatan.
Massa memandang permintaan itu masih wajar apabila melihat prestasi mentereng pembalap Inggris tersebut. Selain enam mahkota juara, juga beragam rekor ditaklukkan, salah satunya jumlah kemenangan terbanyak milik Schumacher di GP Portugal.
Akhir pekan ini, di GP Turki, pembalap 35 tahun itu dapat menyamai rekor Schumi lainnya, yakni tujuh kali juara dunia F1.
“Lewis sangat luar biasa. Dia bisa menjadi yang paling hebat dari yang terhebat dan semua orang bisa mengatakan ini selama bertahun-tahun, mungkin hitungan dekade. Saya pikir Lewis sedang bersiap untuk kontrak dua, tiga tahun, yang pantas untuknya,” mantan pembalap Ferrari, menuturkan dalam podcast F1 Nation.
“Apa yang dilakukannya, menunjukkan bahwa dia memang berbeda dari pembalap lain, dalam segala aspek, bahkan dari sisi gaji.”
Massa mengenang kehebatan Schumacher yang pernah jadi rekan setimnya di Ferrari pada 2006. Beberapa sikap Hamilton mengingatkannya pada ayah pembalap muda, Mick Schumacher.
“Saya ingat ketika satu tim dengan Michael, dia seperti Hamilton. Michael sangat berbeda dari setiap pembalap, dalam hal rekor, angka serta gaji,” ucapnya.
“Tentu saja, Michael juga membantu pembalap lain untuk mendapat kenaikan gaji, jadi dari sudut pandang saya, Lewis mencoba melakukannya. Saya pikir dia melakukan langkah tepat dan pantas karena dia sudah memperlihatkan apa pun yang terjadi, dia berbeda dari semua saat ini.
“Saat kami satu tim, Michael telah mengoleksi 91 kemenangan. Saya pikir, mustahil ada pembalap lain yang dapat mengalahkannya dan sekarang Lewis melampaui itu semua. Dia sudah menaklukkan semua rekor, tinggal juara untuk mengalahkan Michael. Saya pikir dia bisa melakukannya karena apa yang diperlihatkan selama karier luar biasa.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments