Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mattia Binotto Melihat Ferrari Tak Butuh Perubahan

Prinsipal Tim Ferrari Mattia Binotto meyakini tidak ada perubahan yang perlu dilakukan timnya selama jeda musim panas dalam mengatasi kesulitan dan masalah dalam menantang Red Bull Racing.

Charles Leclerc, Ferrari F1-75, Carlos Sainz, Ferrari F1-75

Foto oleh: Ferrari

Ferrari menyambut jeda musim panas dengan tertinggal 97 poin dari Red Bull yang memimpin klasemen konstruktor. Itu terjadi setelah mereka membuang peluang memenangi Grand Prix Hungaria karena melakukan strategi yang salah.

Charles Leclerc memimpin separuh jalannya balapan, tapi harus finis keenam setelah tim memasang ban hard dan tak bekerja dengan baik. Sedangkan rekan setimnya Carlos Sainz berada di urutan keempat setelah kesulitan memacu Ferrari F1-75 dalam kondisi cuaca dingin.

Ini merupakan kesekian kalinya kesalahan strategi dilakukan oleh Ferrari yang menjadi topik pembahasan. Tapi, Binotto menegaskan tidak dibutuhkan perubahan di Maranello (markas Ferrari di Italia) demi mengatasi hal tersebut.

“Ini bukan masalah nasib buruk, dan tidak ada yang berubah juga. Ini selalu merupakan masalah pembelajaran dan pembangunan berkelanjutan, membangun pengalaman, membangun keterampilan,” kata Binotto.

“Hari Minggu, tentu ada sesuatu yang perlu Anda lihat dan pahami alasannya. Tetapi jika saya melihat kembali keseimbangan paruh pertama musim, tidak ada alasan mengapa kami harus berubah.

“Saya pikir kami hanya perlu mengatasi apa yang salah hari ini, kami perlu memahami, dan kemudian mengatasi dan kembali kompetitif. Seperti yang kami lakukan dalam 12 balapan sebelum Hungaria dan itu alasan mengapa hal itu tidak terjadi di balapan berikutnya.”

Carlos Sainz, Ferrari F1-75

Carlos Sainz, Ferrari F1-75

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

Mattia Binotto mengklaim Ferrari tidak memiliki kecepatan yang bagus di Sirkuit Hungaroring. Menurutnya, itu yang menjadi penyebab kekalahan bukan karena kesalahan strategi.

Tapi, tiga pit stop yang dilakukan Charles Leclerc memaksanya untuk turun ke urutan keenam. Itu membuatnya saat ini berjarak 80 poin dari Max Verstappen yang sedang memimpin klasemen.

Binotto yakin Leclerc akan memiliki istirahat dan menyegarkan kembali pikirannya untuk kembali lebih tajam setelah jeda musim panas.

“Sebagai seorang pemimpin, dia adalah kunci untuk terus membangun, membangun tim, dan membangun untuk dirinya sendiri selangkah demi selangkah. Saya pikir dia melihat setiap balapan sebagai peluang untuk menang,” kata Binotto.

“Kami menang dan kalah bersama. Hari ini tidak terlalu bagus tapi saya pikir masih ada banyak potensi dan banyak hal yang dapat kami keluarkan.

“Kami harus fokus untuk memahami alasan hari ini, mengatasinya, dan kembali lebih kuat.”

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Beri Salam Perpisahan, Alpine Pastikan Tuntaskan F1 2022 dengan Alonso
Artikel berikutnya 10 Pembalap F1 dengan Karier Terpanjang

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia