Max Verstappen Ingin Pakai Nomor 1 Selama Mungkin
Max Verstappen akan tetap mengenakan nomor 1 pada musim Formula 1 2023. Sebagai juara dunia, pembalap Red Bull Racing itu bebas memilih antara 1 dan nomor pribadinya, 33.
Max Verstappen, Red Bull Racing RB18
Erik Junius
Max Verstappen berkesempatan untuk memasang nomor 1 di mobilnya untuk pertama kalinya pada musim 2022 setelah akhir kontroversial 2021 di F1 GP Abu Dhabi.
Sejak 2014, setiap pembalap dapat memilih nomor yang mewakilinya untuk alasan apa pun sebelum debutnya dan menyimpannya selama sisa kariernya. Ide tersebut disambut dengan tangan terbuka oleh para pembalap dan penggemar.
Satu-satunya pengecualian untuk aturan tersebut mengacu pada juara dunia, yang akan memiliki opsi untuk mengubah nomornya sendiri menjadi 1 dan memakainya sangat lama asalkan bisa mempertahankan takhtanya.
Setelah sempat tak bertuan cukup lama karena Lewis Hamilton enggan memakainya, nomor keramat dipakai Verstappen. “Mengubah nomor juga bagus untuk pemasaran,” katanya sambil tertawa.
Karena tidak membawa kutukan, putra Jos Verstappen tersebut kembali menyematkan nomor 1 di mobilnya untuk musim depan.
“Ya, saya akan mengambilnya lagi tahun depan. Saya pikir itu adalah nomor terbaik yang ada untuk seorang pembalap,” ia mengungkapkan kepada Motorsport.com di Abu Dhabi.
"Seberapa sering Anda mendapatkan kesempatan untuk mengenakan nomor 1 di Formula 1? Anda tak pernah tahu. Saya selalu bisa kembali ke nomor 33 jika saya tidak lagi menjadi juara dunia. Tapi selama saya juara dunia, saya akan mengenakan nomor 1 setiap tahun.”
Max Verstappen pada tahun 2022 menjadi pembalap pertama sejak Sebastian Vettel pada 2014 yang mengenakan nomor 1 di mobilnya, karena Lewis Hamilton lebih suka dengan 44. Sementara, Nico Rosberg tidak mempertahankan gelarnya usai memutuskan pensiun selepas mengangkat trofi pada 2016.
Verstappen melihat kesempatan untuk memakai nomor 1 sebagai hadiah atas apa yang telah menjadi musim Formula 1 yang tak terlupakan baginya. Dia berharap untuk mempertahankan nomor itu selama mungkin, seperti yang dilakukan Michael Schumacher di masa jayanya, meskipun pemuda 25 tahun itu sadar bahwa mengulang kesuksesan 2022 tidak mudah sama sekali.
"Ini adalah musim yang sangat istimewa. Tidak hanya untuk saya tetapi juga untuk tim. Kami telah memenangi gelar konstruktor lagi untuk pertama kalinya sejak 2013 dan itu jelas sangat penting bagi tim. Saya pikir akan sangat sulit di masa depan untuk menyamai tahun ini lagi, apalagi melampauinya,” ucapnya.
"Mentalitasnya jelas harus meningkat setiap tahun, tapi tidak akan mudah setelah tahun ini. Oleh karena itu, kami juga harus menghargai bagaimana tahun 2022 dan menikmatinya sepenuhnya sekarang.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments