McLaren justru heran saat mesin Honda mereka tidak rusak
Meski bisa menutup hari terakhir tes tengah musim Formula 1 di Bahrain tanpa ada masalah, McLaren justru mengaku dibuat heran.
Foto oleh: LAT Images
Setelah dihujani berbagai masalah mesin pada GP Bahrain pekan lalu, dan di hari pertama tes tengah musim pada hari Selasa, McLaren bersiap menjalani permasalahan yang sama di hari terakhir (Rabu).
Tapi pada akhirnya Stoffel Vandoorne bisa menyelesaikan program testing tanpa ada kendala mesin. Pembalap Belgia itu juga mencetak waktu tercepat keempat setelah mengemas jarak tempuh yang impresif, 81 putaran.
Meski meraih progres yang positif, direktur balap McLaren, Eric Boullier, justru tidak bisa menjelaskan alasan di balik kemajuan tersebut. Honda sendiri memang tidak melakukan modifikasi besar-besaran terhadap mesin yang sebelumnya mengalami masalah saat baru melakukan dua putaran instalasi.
"Jika kami tahu... akan kami tunjukkan di mana permasalahannya, tapi saya tidak tahu," jelasnya soal peningkatan yang timnya raim. "Semuanya bekerja secara sempurna.
"Kami bahkan sedikit menambah intensitas setelan mobil, sekaligus memanfaatkan peluang, dan semuanya masih bekerja normal.
"Hari ini kami baru bisa testing secara benar-benar. Semua rencana berhasil kami uji coba berkali-kali, sangat bagus."
Vandoorne mengakui bahwa dirinya sedikit terhibur dengan jalannya hari terakhir tes setelah tidak bisa ikut balapan GP Bahrain pekan lalu.
"Saya pikir ini pertama kalinya kami bisa menjalani hari tanpa ada masalah besar, sehingga kami bisa melakukan program tes dengan lancar," ucapnya.
"Hari ini menjadi hari yang produktif dan saya senang kami bisa mengemas banyak putaran, terutama setelah kemarin menjadi hari yang sulit untuk kami."
Analisis Honda
Karena Honda baru menerapkan perbaikan MGU-H yang bersifat sementara, Boullier tidak ingin langsung menganggap drama realibiltas mereka telah berakhir sepenuhnya.
"Tidak, karena sangat sulit untuk menentukan di mana letak kesalahannya," ucap Boullier. "Kami tentunya telah mengganti MGU-H, tapi kemarin, setelah baru melakukan dua putaran, MGU-H kembali rusak.
"Kemarin kami melakukan pergantian mesin dan melakukan 17 putaran, tapi dari fisik mobil, kami tidak menemukan ada yang salah. Jadi mungkin Honda masih akan kesulitan memahaminya."
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments