Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

McLaren Optimis Tatap Musim Depan

Prinsipal tim McLaren, Andreas Seidl, melihat kesempatan yang lebih besar di Formula 1 musim depan.

Zak Brown, CEO, McLaren Racing, and Andreas Seidl, Team Principal, McLaren, on the grid

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

Andreas Seidl tak pernah mengira sebelumnya, bahwa McLaren bisa finis di peringkat tiga  klasemen akhir konstruktor Formula 1 dalam waktu singkat.

Pasalnya, sebelum ia bergabung dengan pabrikan asal Britania Raya itu pada 2019, McLaren hanya bisa bersaing di papan tengah (peringkat 6 di musim 2018).

McLaren pun mengalami peningkatan pada musim debut Andreas Seidl sebagai prinsipal tim. Mereka mengakhiri musim di peringkat keempat.

Akan tetapi, jarak antara McLaren dengan tim tiga besar terpaut sangat jauh. Dengan Red Bull Racing saja yang berada di peringkat ketiga saat itu, mereka selisih 272 poin.

Baca Juga:

Namun, di musim 2020, situasi berubah. McLaren bisa bersaing di papan atas. Mereka bahkan mengungguli Ferrari yang selalu konsisten bersaing di papan atas.

Melihat hal tersebut, Seidl mengungkapkan bahwa timnya memiliki kesempatan yang lebih besar di masa depan untuk bisa bersaing di papan atas.

"Melihat McLaren sekarang, kami memiliki kesempatan untuk kembali bersaing di papan atas di musim-musim berikutnya," tutur Seidl.

"Kesempatan itu ada dan besar, jika kami melakukan semuanya dengan alur yang tepat."

Andreas Seidl, Principal McLaren, dan Zak Brown, Direktur Eksekutif McLaren

Andreas Seidl, Principal McLaren, dan Zak Brown, Direktur Eksekutif McLaren

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Lebih lanjut, pria Jerman menyatakan bahwa timnya memiliki mesin serta pasangan pembalap yang kuat, agar bisa bersaing di papan atas klasemen.

"Tahun depan kami akan memiliki mesin terkuat, mesin sekelas juara dunia. Ini tentu menjadi keuntungan bagi kami," ujar Seidl.

"Dari sisi pembalap, kepergian Carlos (Sainz) bisa ditutupi dengan kedatangan Daniel (Ricciardo). Dia akan menjadi bagian yang penting di tim ini.

"Dia telah membuktikan bahwa dirinya bisa memenangkan banyak balapan, jika menggunakan mobil dan materi yang tepat."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Red Bull Ring Perpanjang Kontrak Tiga Tahun Bersama Formula 1
Artikel berikutnya Libur Musim Dingin, Pembalap F1 Bakal Sulit Jauhi Covid-19

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia